"Kekayaan nasional yg dilirik itu minyak, emas, batubara dll," ujarnya.
Baca Juga: Gelar Educamp Ijen Geopark Festival, Ipuk: Kita Punya Warisan Budaya yang Luar Biasa dan Lengkap
Menurut Fadli Zon, menjaga sumber daya atau aset budaya merupakan harga mati yang harus dilakukan oleh negara karena peradaban sebuah bangsa ditentukan oleh seberapa besar bangsa tersebut dalam menghargai budayanya.
Fadli Zon mencontohkan, Korea Selatan dan Amerika Serikat merupakan negara yang terbilang berhasil dalam menjaga aset budaya mereka.
Di sisi lain, Fadli Zon juga menyindir sikap pemerintah yang sibuk mengurusi mural bernada satire terhadap Presiden Jokowi.
"Cultural capital sangat penting. Hanya bangsa beradab menghargai budayanya. Korea n AS sdh lama berbudaya n beradab. Kita masih sibuk mural," tuturnya.
Baca Juga: Fadli Zon Sebut Tengku Zulkarnain Sebagai Sosok Ulama yang Memiliki Visi Kebudayaan
Sejumlah netizen menanggapi kicauan Fadli Zon tersebut dengan berbagai macam reaksi.
"Budaya feodal adalah penyakit akut bangsa ini, ini berbahaya karena ancaman serius demokrasi. Tupoksi 'Menjaga Stabilitas' diartikan 'Membela Penguasa'," kicau akun @Rzlsbbk.