KABAR BESUKI – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut panik dengan dugaan adanya ‘hal busuk’ dalam rencana balap Formula E.
Anies Baswedan diketahui langsung mengundang 7 pimpinan fraksi untuk makan malam, mengunci PSI dan PDIP guna menandai interpolasi Formula E.
Menanggapi interpelasi tersebut, Anies Baswedan disebut bahwa dirinya tampak panik.
Wakil Ketua Fraksi PDRD Gerindra mengatakan, semua fraksi yang diundang dalam jamuan makan malam Anies Baswedan sepakat menolak usulan tantangan yang diajukan PSI dan PDIP.
Dengan kartu seperti ini, artinya Formula E challenge tidak akan terjadi.
Pasalnya, aturan interpelasi yang disahkan membutuhkan dukungan minimal 54 anggota DPRD DKI Jakarta.
Dilansir Kabar Besuki dari YouTube Cokro TV, sedangkan untuk jumlah pengurus PSI dan PDIP sendiri adanya berjumlah 33 orang.
Artinya, jumlah tersebut tidak cukup untuk menandai interpelasi saat rapat paripurna DPRD DKI Jakarta.
“Jelas bahwa mesin politik Anies bekerja keras menyelamatkan muka tuannya. Tapi apa yang terjadi menunjukkan kepanikan Anies,” tutur Ade Armando.
Diamati bahwa, alasan mengapa Anies Baswedan mengundang 7 fraksi untuk makan malam guna menggagalkan niat PSI dan PDIP.
“Artinya persoalan interpelasi ini memang menakutkan rupanya bagi Anies. Ketakutan Anies menunjukkan bahwa sesungguhnya ada yang bau busuk dengan rencana balap Formula E,” tutur Ade Armando.
Dikatakan pemberhentian awalnya tidak ditawarkan oleh PSI dan PDIP jika Anies Baswedan ingin menanggapi dan memberikan penjelasan tentang Formula E sejak awal, faksi, dan bahkan mengganggu pleno.
Mengenai hal tersebut, disebut bahwa Anies Baswedan selalu menghindar.***