“Ucapan seperti itu jangan juga dianggap serius, itu kan candaan, kebanggaan di kalangan NU. Karena Gus Yaqut juga memang melakukan berbagai terobosan, itu malah bagus. Jadi memang harus ada kontroversi, harus ada percakapan ke publik,” tutur Guntur Romli.
Baca Juga: Karni Ilyas Diduga Punya Sosok ‘Backup’ di Belakangnya, Refly Harun: No Karni No Berani
Guntur Romli meminta pernyataan seperti itu tidak dianggap serius oleh publik.
Apalagi pernyataan yang disampaikan Yaqut Cholil Qoumas itu hanya gurauan bagi peserta magang NU sebagai orang yang bangga dengan sebuah organisasi.***