Network
KABAR BESUKI – Mantan Menteri Kesehatan RI Siti Fadilah Supari sebut virus omcorn terbaru ini merupakan dramatisir berlaka dan hanyalah sebuah mutasi kecil.
Baru-baru ini, Indonesia kembali menghadapi kekhawatiran munculnya virus Omicron yang berasal dari Afrika Selatan.
Ini disebut-sebut sebagai varian baru Covid-19 yang telah bermutasi.
Yang kemudian menjadi ketakutan banyak orang adalah Omicron disinyalir lebih berbahaya, bahkan 500 persen lebih cepat penularannya dibandingkan Covid-19.
Baca Juga: Reuni 212 ‘Dihalang-halangi’ Aparat Kepolisian, Rocky Gerung: Kekuasaan Merasa Cemas
Apalagi diketahui untuk wilayah di Jakarta sendiri, kini baru belasan kasus.
Namun, publik Indonesia cepat tenang, setelah dunia kembali panik dengan varian baru Omicron.
Menurut Siti Fadilah Supari, Omicron merupakan salah satu varian produk mutasi covid.
Siti Fadilah Supari mengatakan kisah virus Omicron hanya didramatisasi. Namun, itu tidak berbahaya.
Baca Juga: Fadli Zon Sebut Ada Diskriminasi terhadap Aksi Aliansi Mahasiswa Papua dan Reuni 212 di Patung Kuda
“Omicron itu karena mutasi dari sedikit protein, tetapi strainnya tetap yang lama. Mereka sebut Omicron dramatis sekali, mati lu. No, itu cuma mutasi kecil saja,” kata Siti Fadilah Supari.
Siti Fadilah Supari menjelaskan, jika terjadi pandemi, strain masing-masing negara dianggap berbeda.
Seperti pada kasus flu burung beberapa waktu lalu, strain Indonesia tentu berbeda dengan strain Thailand dan Vietnam.
Baca Juga: Guntur Romli Sebut Ada Peran Anies Baswedan di Balik Reuni 212: Jelas Kelihatan Arahnya
Jadi, bahkan ketika vaksin dibuat, orang Indonesia mungkin tidak bekerja dengan vaksin yang dibuat dari strain Vietnam atau Thailand.
Sementara itu, untuk Covid-19, kini semuanya seolah dikaburkan oleh beberapa pihak. Semua negara diciptakan sama.***
