KABAR BESUKI – Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia Rizal Ramli memberikan kritik pedas terkait larangan ekspor batu bara yang ditetapkan oleh pemerintah Presiden Jokowi.
Rizal Ramli mengatakan bahwa krisis energi harusnya tidak perlu diatasi dengan larangan ekspor batu bara.
Menurut Rizal Ramli, pemerintah Jokowi terlalu ribet dalam mengurusi batu bara. Padahal ada solusi yang menurutnya lebih mudah untuk mengatasi krisis energi tanpa perlu melarang ekspor batu bara.
“Pemerintah Jokowi ribet amat ngurus batu bara, larang ekspor, 5 hati dibatalkan,” kata Rizal Ramli melalui cuitannya di Twitter.
Rizal Ramli lantas memberikan saran untuk mengatasi adanya krisis energi tanpa perlu melarang ekspor batu bara.
Menurut Rizal Ramli, pemerintah harusnya cukup mengejar kewajiban setor DMO baru bara. Karena itu saja sudah dapat memenuhi kebutuhan PLN.
Rizal Ramli juga memberikan cara mudah agar para pengusaha bisa menyetor DMO batu bara yakni dengan memberikan penalti.
“Banyak pengusaha-pengusaha batu bara yang tidak setor kewajiban DMO, hanya 1% saja yang setor,” ujarnya.