Khofifah Minta Guru dan Tenaga Pendidik Mendorong Minat Baca Siswa

- 9 Mei 2020, 04:50 WIB
Gubernur Khofifah lewat layar virtual pada Webinar Pendidikan di Gedung Negara Grahadi
Gubernur Khofifah lewat layar virtual pada Webinar Pendidikan di Gedung Negara Grahadi /

KABAR BESUKI - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta seluruh guru dan tenaga kependidikan di Jatim turut mendorong minat baca siswa berbasis digital guna menghadapi era industri 4.0.

Tekad itu dikatakan gubernur perempuan pertama Jatim tersebut sangat selaras dengan ayat pertama yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad SAW  yaitu Iqra’ yang artinya adalah bacalah.

Sebentar lagi masuki malam Nuzulul Qur’an, ini tentunya menjadi pengingat semua.

Baca Juga: Warga Banyuwangi Terima BST Dari Kementrian Sosial,Bupati Anas Senang

” Bahwa di dalam Al Quran dijelaskan pada saat ayat pertama diturunkan yakni Iqra’ yang artinya bacalah, tergambar jelas bahwa semua umat manusia diperintahkan untuk senantiasa membaca,” ungkapnya saat menyampaikan sambutan lewat layar virtual pada Webinar Pendidikan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (6/5).

Terutama karena saat ini Jawa Timur menempati peringkat ke 26 dari 34 Provinsi se Indonesia dengan nilai indeks aktivitas literasi membaca (alibaca) Tahun 2019 yang  berada di kisaran 33,19. Jatim, kata dia, masuk dalam kategori provinsi dengan indeks literasi yang rendah.

Ia menyebut, indeks literasi yang digagas oleh Pusat Penelitian Kebijakan dan Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini mengukur dari empat indikator yaitu kecakapan membaca, budaya membaca, akses internet, dan akses perpustakaan.

Dengan data yang menunjukkan minat baca siswa Jatim masih rendah, menurutnya semangat literasi harus terus digencarkan sejak dini. Sehingga guru dan tenaga pendidikan di sekolah memiliki PR yang besar untuk bisa mendorong budaya literasi di kalangan generasi millenial dan generasi Z.

“Data tersebut seharusnya menjadi pendorong  bagi  kita bersama untuk meningkatkan literasi anak-anak di Jatim. Jangan anggap sepele, karena sangat berpengaruh terhadap daya saing Jatim kedepan,” imbuhnya.

Halaman:

Editor: Choiri Kurnianto


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah