KABAR BESUKI - Wakil Ketua MUI Anwar Abbas menanggapi kontroversi terkait pernyataan Menag Yaqut yang diduga melecehkan adzan saat menjawab reaksi masyarakat terkait pengaturan speaker masjid.
Menag Yaqut diduga melecehkan adzan karena memberikan analogi ketika penduduk Muslim tinggal di wilayah mayoritas penduduk non-Muslim, yakni saat terjadi suara anjing menggonggong secara bersamaan dari rumah tetangga.
Anwar Abbas memberi jawaban menohok dalam menanggapi kontroversi pernyataan Menag Yaqut yang diduga melecehkan adzan.
Anwar Abbas mengaku lelah membaca banyaknya pertanyaan dan tanggapan masyarakat terkait pernyataan kontroversial Menag Yaqut yang diduga menyamakan suara adzan dengan gonggongan anjing.
Anwar Abbas kemudian menyampaikan pesan dari seorang dai di Sumatera Utara, yang justru mendapat ucapan terima kasih dari pemeluk agama selain Islam atas suara adzan yang dikumandangan dari masjid terdekat.
Dia menyampaikan keberatan dari dai tersebut terkait aturan baru Menag Yaqut mengenai penggunaan speaker masjid.
"Capek juga ya baca, banyak yang nggak saya baca karena isinya ya protes. Salah seorang dai di Sumatera Utara bilang begini 'Kenapa ya kok Menteri Agama ngatur-ngatur begini? Saya ini Buya, hidup di tengah-tengah masyarakatnya tidak beragama Islam. Mereka-mereka itu berterimakasih dengan Adzan Shubuh itu, mengaji di waktu pagi itu'," kata Anwar Abbas sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Hersubeno Point pada Kamis, 24 Februari 2022.