Network
KABAR BESUKI - Gelombang pasang disertai ombak besar dengan ketinggian 2 – 3 m sejak bulan Juni di pesisir pantai Selatan Pulau Jawa jadi ancaman nelayan dan pelaku wisata pantai. Termasuk ancaman banjir Rob.
Salah satu yang terdampak banjir Rob, adalah Pantai Cacalan, lingkungan Sukowidi Kel. Klatak Kec. Kalipuro, Banyuwangi.
Akibatnya selain abrasi serta menghancurkan tanggul penahan ombak buatan warga,ada beberapa fasilitas milik pedagang wisata yang ikut rusak dari hantaman banjir Rob ini.
“Ada 2 warung yang rusak parah terkena banjir rob dan 6 warung lainya ikut terendam,” ungkap P. Darmawan (52) salah satu pemilik warung tersebut.
Baca Juga: BPBD Kabupaten Bondowoso Launching Alat Deteksi Dini Gempa
Menurutnya, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. “Kami khawatir, tidak bisa berjualan kembali saat pantai ini (cacalan) dibuka kembali sebagai tempat wisata,” imbuhnya.
Selain warung-warung ada beberapa fasilitas wisata yang terkena luapan bah air laut ini. Seperti kantor Pokmas Wisata Pantai Cacalan serta beberapa Spot photo yang menjadi favorite pengunjung.
“Juga beberapa Gazebo dan payung-payung tempat santai wisatawan tak luput terkena imbas banjir Rob hari ini, ungkap Arif Mursidi (39), salah satu penduduk sekaligus Ketua Pokmas Wisata Pantai Cacalan.
Menurut Arief, banjir ROB terjadi setiap tahun antara bulan Juni dan Juli. Sampai hari ini ombak pasang masih terjadi.
Editor: Choiri Kurnianto
Tags
Terkini
Warga Perumahan Banyuwangi Baru Antusias Ikuti Peringatan Maulid Nabi 1444 H di Masjid Ar-Rahman
Seorang Ibu Datangi LBH PERADI Banyuwangi Demi sang Anak Agar Dapat Hak Adil Polisi
Kecelakaan Maut Mobil Pick Up vs Honda Scoopy di Kalibaru Banyuwangi, 1 Korban Meninggal Dunia
IMM Banyuwangi Menolak Kenaikan Harga BBM, Iqbal Wahyudin: Memicu Efek Domino
