Badan Industri Indonesia Yakin Larangan Ekspor Minyak Sawit dapat Berakhir Pada Bulan Mei

- 29 April 2022, 10:11 WIB
Orang berbelanja minyak goreng di sebuah Supermarket/
Orang berbelanja minyak goreng di sebuah Supermarket/ /Twitter/@ReutersAsia/

Baca Juga: Jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Layanan SIM Banyuwangi Libur! Catat Tanggalnya

MT World Progress melakukan perjalanan menuju India dengan 34.854,3 ton palm olein, sementara MT Annabelle menuju Uni Emirat Arab dengan 13.357,4 ton minyak sawit mentah dan 98 barel metanol di dalamnya.

Larangan tersebut telah menjebak setidaknya 290.000 ton minyak nabati yang dimaksudkan untuk menuju ke Pelabuhan India dan pabrik minyak Indonesia, kata empat pejabat industry pada hari Kamis.

Saham perusahaan minyak sawit Indonesia jatuh pada hari Kamis, sementara kekhawatiran atas larangan tersebut mendorong mata uang rupiah ke level terendah sejak Juli 2021. Di provinsi Riau, petani kecil mengatakan harga buah sawit sudah turun.

Baca Juga: Dampak Larangan Ekspor CPO Saham dan Rupiah Anjlok Hari Ini 28 April 2022

Radhika Rao, ekonom senior Bank DBS, mengatakan prospek ekspor yang terkena dampak negatif bagi pendapatan Indonesia dan transaksi berjalan dan akan "meredam sentimen terhadap rupiah".

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) pada hari Rabu mengatakan kebutuhan masyarakat akan makanan yang terjangkau lebih diprioritaskan daripada masalah pendapatan untuk saat ini.***

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: channelnewsasia


Tags

Terkait

Terkini