Kadinsos Akan Panggil Seluruh Pimpinan Ponpes se-Banyuwangi Sebagai Evaluasi Kasus Asusila Menimpa Santriwati

- 25 Juni 2022, 10:27 WIB
Ilustrasi Kadinsos Akan Panggil Seluruh Pimpinan Ponpes se-Banyuwangi Sebagai Evaluasi Kasus Asusila Menimpa Santriwati.
Ilustrasi Kadinsos Akan Panggil Seluruh Pimpinan Ponpes se-Banyuwangi Sebagai Evaluasi Kasus Asusila Menimpa Santriwati. /Pxhere

KABAR BESUKI - Sebelumnya warga Banyuwangi dihebohkan dengan perilaku seorang oknum pondok pesantren (ponpes) di Kecamatan Singojuruh diduga melakukan tindak asusila atau pencabulan terhadap santriwatinya.

Kasus asusila yang dilakukan seorang pria berinisial Fz tersebut sudah dilaporkan ke Polresta Banyuwangi, seminggu yang lalu.

Pada kasus ini, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Banyuwangi bakal memanggil seluruh Pimpinan Ponpes di wilayah setempat.

Kadinsos PPKB Henik Setyorini mengaku prihatin atas insiden kejahatan seksual yang menimpa sebanyak 5 santriwati itu. Pasca beredar kabar, dinas langsung turun melakukan pendampingan.

Baca Juga: Seorang Oknum Pengasuh Ponpes di Banyuwangi Diduga Lakukan Pencabulan pada Santriwatinya

"Anak-anaknya kita dampingi, traumanya kayak apa, kita rujuk ke psikolog untuk yang membutuhkan. Sementara saat ini keluarga juga mengurus tahapan kepindahan sekolah. Kasus kan masih ditangani oleh kepolisian," ucap Henik saat dikonfirmasi, Jumat 23 Juni 2022.

"Kita akan bener-bener evaluasi pondok-pondok itu. Termasuk kondisi anak-anaknya," ujar dia.

Pihaknya pun sudah menjalin komunikasi dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan juga berencana memanggil pimpinan ponpes se-Banyuwangi.

Dalam pembahasan itu pihaknya juga berencana mengusulkan asesmen bagi pengajar atau tenaga pendidik. Itu dilakukan untuk memastikan tenaga pengajar benar memiliki integritas serta sehat secara mental dan spiritual.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF


Tags

Terkait

Terkini

x