Bakal Buka Lowongan Kerja, Bupati Banyuwangi Cek Pembangunan Pabrik Kereta

- 5 Agustus 2020, 13:42 WIB
/

“Harapan kami, banyak tenaga kerja Banyuwangi terserap. Apalagi sudah ada sejumlah SMK dan Politeknik Banyuwangi yang memiliki jurusan yang cukup relevan dengan kebutuhan perkeretaapian,” lanjutnya.

Anas juga mengingatkan seluruh proses pengembangan industri kereta api menjalankan protokol kesehatan yang ketat. ”Harus produktif dan aman dari Covid-19,” pesannya.

Di industri kereta api tersebut juga akan dibangun museum perkeretaapian sebagai destinasi wisata baru. “Kami ingin INKA tidak hanya sekadar industri, tapi juga membawa kekayaan peradaban dan kebudayaan daerah. Adanya museum akan menjadi destinasi wisata teknologi dan edukasi. Semuanya masih on progress,” ujarnya.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi Oppo Reno3 Pro, Ponsel Dibekali Kamera Selfie Ganda

Direktur Operasional PT INKA I Gede Agus Prayatna mengatakan, saat ini progress pembangunan workshop pabrik kereta api Banyuwangi mencapai 93 persen. Akibat pandemi, target awal yang harusnya rampung pada Agustus, kini mundur hingga Oktober.

“Proses pembangunan memang sempat terhenti selama tiga bulan akibat pandemi, makanya target kita juga mundur. Selain itu suplai beberapa komponen dari Jakarta dan Surabaya juga terhenti karena pandemi,” ujar  Gede.

Gede melanjutkan, untuk gedung- gedung pendukung dan fasilitas lainnya, seperti instalasi listrik dan air compressor serta  pemenuhan mesin mesin produksi ditarget rampung pada 2021. “Kami targetkan pabrik mulai produksi tahun depan,” pungkasnya.

”Kami mulai menyerap lapangan kerja secara masif pada tahun depan, saat beroperasi. Jika kemudian pesanan ekspor terus berdatangan, tentu jumlah tenaga kerja yang terserap semakin banyak,” ujarnya. ***

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama

Sumber: banyuwangikab.go.id


Tags

Terkini

x