Tingkatkan Ketahanan Pangan, Pemkab Banyuwangi Gelar Festival Pangan Non Beras (FEPANORA)

- 28 Agustus 2020, 07:32 WIB
Sajian makanan non beras. Foto. Istimewa
Sajian makanan non beras. Foto. Istimewa /

Seperti menu Fettucini, makanan khas Italia yang terbuat dari tepung mokaf yang berbahan dasar singkong. Juga ada singkong rol berisi sayuran, kue tart berbahan dasar ubi ungu, hingga kentang panggang dan bola-bola pisang. Tidak ketinggalan menu mie goreng, yang terbuat dari umbi ganyong.

Juga ada Brownis yang terbuat dari tepung kacang Koro Pedang yang disajikan ibu-ibu PKK dari Desa Sidowangi, Kecamatan Wongsorejo.

Kepala Dinas Pertanian Arief Setiawan, menjelaskan Festival Pangan Non Beras melombakan kreasi makanan non beras yang diikuti 110 peserta.

Yang terdiri dari kader PKK, pelaku usaha kuliner hingga warga umum se kabupaten. Proses seleksi awal dilakukan lewat video yang dikirimkan peserta.

“Kami menerapkan protokol kesehatan sejak awal. Jadi seleksi dilakukan lewat video yang berisi proses memasak hingga penyajian. Lalu kami menyaring yang terbaik untuk ditampilkan di Festival,” terang Arief.

Arief mengaku sengaja menggelar acara di AWT karena lokasinya alami dan berlimpah udara segar.

“Sesuai kaidah kesehatan, karena tempatnya outdoor sehingga pengunjung dan peserta bisa diatur jaraknya,” ujar Arief.

Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas mengatakan, upaya peningkatan ketahanan pangan warga menjadi salah satu program PKK bersama dengan pemkab.

Baca: Gubernur Khofifah Bersama Penyintas Covid-19 Bersepeda Sambil Berbagi Masker

PKK ingin lebih mengenalkan aneka olahan makanan yang bisa dibuat dengan bahan pangan selain beras tersebut. Selain lebih murah karena bahan mudah didapat, bahan pangan alternatif memiliki kandungan gizi yang lebih beragam.***

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama


Tags

Terkini