Jaga Kondusifitas di Banyuwangi, Polisi dan Elemen Masyarakat Deklarasi Anti Anarki

- 16 Oktober 2020, 14:47 WIB
Deklarasi Anti Anarki Polisi bersama Elemen Masyarakat
Deklarasi Anti Anarki Polisi bersama Elemen Masyarakat /

KABAR BESUKI - Polresta Banyuwangi bersama ormas serta komunitas melakukan deklarasi anti anarki. Deklarasi Anti Anarki dilakukan guna menjaga situasi dab kondusifitas di Kabupaten Banyuwangi.

Deklarasi bersama menolak aksi anarkisme tersebut dibacakan oleh Ketua Pemuda Muhammadiyah Banyuwangi Lukman Hakim di Ruang Rupatama Wira Pratama Polresta. Banyuwangi, Jum'at (16/10/2020).

Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Arman Asmara Syarifudin mengatakan, deklarasi ini digelar dalam rangka mewujudkan keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Banyuwangi.

Baca Juga: Bertemu Petani, Ini 2 Program Pengembangan Sektor Pertanian dari Paslon Ipuk Fiestiandani-Sugirah

"Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan aksi unjuk rasa yang berujung anarkis hingga turunnya pelajar di dalam aksi unjuk rasa yang sebenarnya pelajar tidak diperbolehkan mengikuti unjuk rasa. Itu sudah diatur dalam undang-undang dan diatur dalam kegiatan pendidikan. Harusnya pelajar ya belajar saja, tidak usah ikut unras," jelasnya.

Menurut Arman, aksi anarkisme juga sangat tidak relevan dengan budaya yang ada di Banyuwangi. Karena Banyuwangi merupakan daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai seni dan budaya.

Baca Juga: IPRS2020Virtual: Mengarahkan Kekuatan Komunikasi Hadapi Dampak Perubahan Teknologi Pasca Pandemi

Ketua Pemuda Muhammadiyah, Lukman Hakim berharap, setelah deklarasi ini tidak ada lagi aksi anarkisme, baik saat unjuk rasa maupun dalam kehidupan sehari-hari.

"Kalau kami dari Pemuda Muhammadiyah sepakat mendukung deklarasi ini. Kami juga sepakat tidak ada aksi turun ke jalan, namun lebih kepada upaya jalur hukum," ujarnya.

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x