Mencekam! Video Mayat Bergelimpangan Akibat Penularan Varian Covid-19 Terbaru di India [Cek Fakta]

- 28 April 2021, 14:41 WIB
Foto Masyarakat India bergelimpangan di jalanan
Foto Masyarakat India bergelimpangan di jalanan /Aini/Tangkapan video di YouTube/CLUETODAY News

KABAR BESUKI – Diketahui pada April 2021 ini, kasus aktif Covid-19 di India tercatat meningkat drastis, dengan kenaikan sekitar 200.000 kasus setiap harinya. Di tengah lonjakan positif Covid-19 itu, muncul pula mutasi Virus Corona baru di India, yakni dikenal sebagai varian B 1617.

Varian Covid-19 dari India tersebut, kini telah menyebar ke sejumlah negara Asia hingga Eropa. Bahkan, sudah ada 10 orang Indonesia yang dinyatakan terinfeksi virus tersebut hingga pekan keempat April 2021 tersebut.

Varian Covid-19 India pun lantas menjadi topik hangat di media sosial Indonesia. Salah satunya di platform Twitter.

Baca Juga: Studi Mengatakan: Penderita Epilepsi Sebaiknya Tidak Menghirup Minyak Esensial, Ini Akibat yang Ditimbulkan

Foto Masyarakat India bergelimpangan di jalanan
Foto Masyarakat India bergelimpangan di jalanan Tangkapan video di YouTube/CLUETODAY News

Sementara itu, menurut seorang pengguna Twitter dengan akun @firzahusain, pada 24 April 2021, tampak membagikan video sepanjang dua menit yang diklaim berkaitan dengan kasus penyebaran varian B 1617 di India.

Cuplikan gambar yang telah ditonton hingga 33.300 kali itu memperlihatkan sejumlah orang terkulai di jalanan.

Berikut narasi yang dibagikan pemilik akun dengan 64 ribu pengikut tersebut:

Baca Juga: Tak Hanya Ketiak, 5 Bagian Tubuh Ini Ternyata Juga Perlu Pakai Deodoran, Ini Manfaatnya

“Klu bnyk penularan kesempatan virus bermutasi besar, bisa jadi varian2 yg mematikan, maka mari kita taat prokes jangan berkerumun, ini terjadi di India, varian baru menyebabkan happy hypoxia, kekurangan oksigen tanpa disadari, mayat2 bergelimpangan, menyerang tua muda & anak2”

Namun, benarkah video tersebut terkait dengan penularan varian baru virus corona di India?

Penjelasan:

Melansir dari Antara, faktanya video berisi orang-orang terbaring di jalanan itu ternyata tidak ada hubungannya dengan kasus penularan COVID-19 di India saat ini.

Diketahui, video tersebut memperlihatkan peristiwa kebocoran gas di daerah Visakhapatnam, Andhra Pradesh, India. Cuplikan gambar serupa juga sudah pernah beredar di Youtube pada 2020.

video tersebut memperlihatkan peristiwa kebocoran gas di daerah Visakhapatnam, Andhra Pradesh, India
video tersebut memperlihatkan peristiwa kebocoran gas di daerah Visakhapatnam, Andhra Pradesh, India Youtube

Sementara itu, dari potongan video yang diunggah pada media sosial Twitter tersebut, berbagai tanggapan muncul dari para netizen yakni:

Baca Juga: Sering Dilakukan! 5 Kesalahan Perawatan Ini Justru Bikin Pori-pori Semakin Membesar

“Kejadian di India peringatan keras bagi kita.Tp kenyataan ga tau ini komen ke berapa yang isinya sama bahwa diantara kita masih banyak berkegiatan tanpa menggunakan masker,” tulis @Prasety72595950.

“Ngeri banget jujur ya di jkrt di pasar-pasar ga ada yg maskeran.  Ga ada petugas yang jaga. Padahal pasar tradisional tempat masyarakat mencari kebutuhan pokok,” cuitan dari @YustinaRahayu3.

“Kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan orang Indonesia masih rendah bu,apalagi acara keagamaan semakin dekat punya potensi peningkatan khawatir banget,” papar @BayuPrahara10.

Selain itu ada netizen yang tidak percaya dengan unggah video tersebut dan memberikan beberapa bukti.

Baca Juga: Selain Hipertensi Asupan Garam Berlebih dapat Sebabkan Masalah Berikut, Simak Ulasan Berikut

“Ini video aslinya, Sedikitnya 11 orang tewas dan 300 orang dirawat di rumah sakit di Visakhapatnam akibat KEBOCORAN GAS dari unit manufaktur serat plastik LG Polymers,” ujar @winarto_sarsidi penuh keyakinan.

“Ini video lama ttg tragedi kebocoran gas pabrik LG polymer di Vizag India 2020 lalu bukan akibat virus bermutasi seperti di deskripsi. @TurnBackHoax,” cuitan @dwioktariyadi.

“Anda jahat! Ini video lama karena kebocoran gas, bukan covid, orang kaya anda ini yg bikin ketakutan dan menyebabkan perpecahan! Berlindung di akun palsu idiiihhhh pengecut,” tulis @_cing.

Baca Juga: Hindari! Jangan Simpan Ponsel di 3 Tempat Ini, Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan

Kesimpulan:

Dengan demikian, keterangan dalam unggahan di Twitter tersebut dipastikan hoaks atau berita bohong. Video yang dikaitkan dengan mayat bergelimpangan akibat Covid-19 adalah video lama yaitu kejadian kebocoran gas pada tahun 2020.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkini

x