Selain itu, berita atau konten video yang diunggah oleh akun kanal YouTube Mimbar Istana tersebut dapat dikategorikan dalam konten palsu atau Hoax.
Adapun gambar pada sampul video yang menunjukkan reruntuhan gempa bukanlah gempa yang terjadi di Kalimantan dan foto tersebut merupakan foto yang melalui proses editing atau hasil suntingan sang pengunggah video.***