UPDATE TV Digital 18 Maret 2021: NET TV ‘Comeback’ Siaran Digital Terestrial di Jakarta, Bandung dan Garut

18 Maret 2021, 23:53 WIB
Ilustrasi Menonton Televisi /. /PIXABAY

KABAR BESUKI – Setelah sempat absen sejak semester kedua tahun 2019 lalu, kini NET TV kembali mengudara melalui frekuensi digital terestrial (DVB-T2) di tiga wilayah yakni Jakarta (Jabodetabek), Bandung, dan Garut sejak Kamis, 18 Maret 2021.

Stasiun televisi dengan tagline “Televisi Masa Kini” itu kini dapat dinikmati dengan kualitas gambar dan audio yang lebih jernih di tiga wilayah tersebut tanpa menggunakan antena parabola maupun koneksi internet serta tidak dikenakan biaya berlangganan alias gratis.

Sebelumnya, NET TV pernah mengudara melalui digital terestrial sejak awal mengudara yakni pada tahun 2013 lalu, namun dihentikan sejak semester kedua tahun 2019 dengan pertimbangan efisiensi operasional dan perhitungan rating maupun audience share.

Menurut informasi yang beredar di media sosial khususnya Facebook, siaran NET TV melalui digital terestrial di tiga wilayah tersebut dapat ditangkap melalui frekuensi multiplexer (MUX) yang dikelola oleh TVRI.

 Baca Juga: Menkominfo Johnny G Plate Sebut Startup Mampu Dorong Sektor Ekonomi Digital di Indonesia

Seorang warganet telah melaporkan munculnya siaran NET TV melalui frekuensi digital terestrial dengan mengunggah sebuah tangkap layar pada pesawat televisinya di grup Facebook Komunitas Pengguna Set Top Box DVB-T2 di Seluruh Indonesia.

Akhirnya nongol pulak yang kita tunggu tunggu, goodbye analog. Padahal sih saya dah mau beli dish 100 cm buat NET di Telkom tapi Syukron deh dah nongol di digital,” tulis akun Raihan Fathi dalam caption pada sebuah unggahan tangkap layar di grup Facebook Komunitas Pengguna Set Top Box DVB-T2 di Seluruh Indonesia.

Sebagaimana diketahui, MUX TVRI di Jakarta berada pada frekuensi 42 UHF, sedangkan untuk wilayah Bandung dan Garut masing-masing berada pada frekuensi 35 dan 43 UHF.

Baca Juga: DPRD Banyuwangi Sampaikan Rekomendasi Atas LKPJ Bupati Akhir Tahun Anggaran 2020

Pemirsa di Jabodetabek, Bandung, dan Garut kini dapat menyaksikan berbagai program favorit seperti Tonight Show, In The Kost, Diary Bahagia, NET. Mania, NET. Turkish, hingga NET. Daebak dengan kualitas tayangan yang jauh lebih baik.

Adapun untuk Liga Primer Inggris dan Bundesliga Jerman, akses tayangan kedua kompetisi tersebut melalui kanal digital terestrial (DVB-T2) akan menyesuaikan kondisi perangkat penerima siaran NET TV yang terpasang di stasiun pemancar multiplexer TVRI.

Sebagai gambaran, siaran langsung Liga Inggris dan beberapa kompetisi lainnya yang diperoleh melalui sublisensi dari Mola TV tetap dapat disaksikan melalui digital terestrial (DVB-T2) ketika masih ditayangkan oleh TVRI, khususnya untuk wilayah Jabodetabek.

 Baca Juga: Ternyata! Melakukan Hal Ini Bisa Menghilangkan Stres dan Gangguan Lain dalam Diri

Meski demikian, siaran digital terestrial yang dipancarkan NET TV melalui multiplexer TVRI masih menggunakan format standard definition (SD) karena adanya keterbatasan bandwith.

Untuk dapat menyaksikan siaran NET TV melalui digital terestrial, pemirsa hanya perlu menambahkan set top box (STB) yang dilengkapi tuner DVB-T2 jika Anda masih menggunakan pesawat televisi yang lama.

Akan tetapi jika pesawat televisi Anda sudah dilengkapi dengan tuner DVB-T2, Anda hanya perlu melakuka scan ulang atau manual untuk mendapatkan siaran NET TV melalui digital terestrial.

Sebagai informasi, siaran NET TV dan seluruh stasiun televisi lainnya akan beralih sepenuhnya ke frekuensi digital terestrial dan tidak ada lagi siaran melalui analog mulai 2 November 2022 mendatang.

 Baca Juga: BWF Angkat Bicara! Buntut Perkara Mundurnya Timnas Bulu Tangkis Indonesia dari All England 2021

DISCLAIMER:

Artikel ini hanya sebagai informasi. Redaksi tidak menerima bantuan teknis apapun. Hubungi teknisi terdekat dan terpercaya di wilayah Anda untuk memperoleh bantuan teknis.***

 

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Facebook

Tags

Terkini

Terpopuler