Setiap sel telur berhasil diproduksi dan dilepaskan ke rahim, tubuh akan mempersiapkan diri untuk terjadinya kehamilan, salah satunya dengan mempertebal dinding rahim.
Saat sel telur tersebut tidak dibuahi atau kehamilan tidak terjadi, maka lapisan dinding rahim yang sudah menebal tadi akan meluruh.
Luruhan ini akan keluar sebagai darah yang dinamakan menstruasi.
Baca Juga: Prediksi BMKG: Puncak Musim Hujan Berada di Akhir Bulan Maret 2021, Simak Daftar Wilayahnya!
Saat menstruasi, ada beberapa gejala yang bisa dialami di antaranya kram perut, nyeri, dan perubahan suasana hati. Tak jauh berbeda dari gejala PMS.
Karena hal ini lah orang sering menyalah artikan bahwa keduanya sama, padahal berbeda.
Gejala PMS dan haid sebenarnya tidak terlalu berbeda. Hal utama yang membedakan keduanya adalah keluarnya darah saat menstruasi terjadi.
Berikut ini beberapa gejala PMS yang kerap muncul: