Network
KABAR BESUKI – Mengisahkan seorang perempuan yang dipermalukan oleh pacarnya sendiri karena berat badannya yang berlebihan.
Sebuah kisah pahit bagi seorang gadis warga negara asing ini yang kehilangan rasa percaya diri, dilakukan oleh pacarnya sendiri.
Shelby Johnson yang berusia 23 tahun telah menghabiskan waktu bertahun-tahun berjuang dengan berat badannya.
Hal-hal menjadi sangat serius sebagai remaja, dia harus dirawat di rumah sakit setelah berat badannya turun drastis.
Setelah ketakutan itu dia berhasil menambah berat badannya lagi, bersama dengan harga diri.
“Saya merasa lebih percaya diri, bahkan lebih utuh. Saya tahu bahwa saya telah mencapai apa yang saya inginkan dan berusaha untuk menjadi itu”, ungkapnya. Dilansir Kabar Besuki dari Goalcast.
Segalanya telah berjalan sangat baik sehingga Johnson bahkan akan menemukan pacar yang menurutnya mencintai dan menerima apa adanya.
Komentarnya membuat saya sadar diri. Saya mulai mencoba berolahraga selama seminggu. Beberapa teman memperhatikan dan menyatakan keprihatinan dalam keinginan saya yang tiba-tiba untuk menjadi begitu bugar.
Saat ia mulai mempertanyakan responnya sendiri terhadap pesan pacarnya, Johnson mengambil komentar dari twitter untuk meminta teman-temannya jika dia terlalu berlebihan untuk perasaan sakit hati.
Tweet-nya menjadi viral, mendapatkan hampir 39.500 suka dan 5.200 dari orang-orang yang menyuruhnya untuk memutuskan pacarnya, dan komentar bahwa dia sudah cantik.
“Dia tidak pantas untukmu. Tidak perlu menyimpan negativitas itu. Kamu tampak hebat,” kata salah satu komentar. Dilansir Kabar Besuki dari Goalcast.
"Gadis, tinggalkan dia dan temukan seseorang yang mencintai kamu dengan segala sesuatu tentang kamu," desak yang lain. Dilansir Kabar Besuki dari Goalcast.
Pemberi komentar lain merekomendasikan peningkatan dari pacarnya.
Johnson mengatakan bahwa reaksi yang luar biasa "membuat saya sadar bahwa saya tidak gila karena disakiti." Dalam tweet lain, dia mengumumkan bahwa dia mencampakkan pacarnya.
Johnson mengatakan bahwa meskipun mantan pacarnya "benar-benar tidak senang" dicampakkan secara terbuka, dia akan menggunakannya sebagai pengalaman belajar untuk menjadi orang yang lebih baik.
Ia hanya berharap pengalaman pedihnya itu menjadi pembuka mata bagi perempuan dengan pengalaman serupa.
Dalam hal hubungan, kompromi itu penting. Itu adalah bagian dari memahami, menerima, dan pada akhirnya saling merangkul.
Baca Juga: 6 Ide Menu Sahur di Bulan Ramadhan yang Enak, Praktis, Bergizi dan Ramah dikantong
Baca Juga: Para Ahli Telah Meneliti Kandungan dalam Sup, Hasilnya Ternyata Seperti Ini, Simak Penjelasannya
Baca Juga: Resep Berbuka Puasa Anti Mainstream, Dijamin Menghilangkan Rasa Haus Anda Setelah Seharian Berpuasa
Namun, satu hal yang tidak bisa dinegosiasikan adalah rasa saling menghormati. Seperti yang ditunjukkan oleh kisah Johnson, siapa pun yang tidak menghormati atau merendahkan Anda tidak pantas mendapatkan waktu Anda, apalagi cinta Anda.***
