- Masalah tidur
Ketika pola tidur berantakan, coba perhatikan apa saja yang dikonsumsi. Semakin tinggi asupan gula dapat berdampak pada kualitas tidur. Kadar glikemiks dalam tubuh turut berperan dalam tahapan tidur hingga suasana kamar. Konsumsi gula secara kronis dapat mengganggu siklus ini.
Sebenarnya mudah saja membedakan apakah sinyal tertentu dari tubuh merupakan dampak dari mengonsumsi terlalu banyak gula atau bukan. Perhatikan polanya.
Apabila tanda-tanda di atas muncul setelah mengonsumsi makanan dengan pemanis tambahan, maka jelas siapa dalangnya.
Bukan hanya dampak secara fisik, ada kemungkinan terjadi brain fog yang mengganggu fokus, daya ingat, hingga kemampuan mengambil keputusan.
Oleh sebab itu, tak ada salahnya mengubah pola makan menjadi lebih sehat. Mengingat ada banyak sekali risiko yang mungkin terjadi termasuk berbagai penyakit berbahaya, rasanya akan lebih menguntungkan apabila Anda mengurangi gula ketimbang harus terkena penyakit.***