Salah satu risiko bahaya fruktosa adalah meningkatkan kadar asam urat dalam darah.
Kondisi ini bisa terjadi jika Anda mengonsumsi minuman ringan dengan gula tambahan secara berlebihan.
Kadar asam urat yang tinggi dapat menyebabkan sendi terasa nyeri, kemerahan, dan meradang.
Menyebabkan resistensi insulin
Terlalu banyak fruktosa yang diproses hati juga bisa menyebabkan penumpukan lemak dan penumpukan trigliserida dengan cepat.
Kondisi ini dapat mendorong terjadinya resistensi insulin yang memicu penyakit diabetes tipe 2.
Meningkatkan risiko obesitas
Fruktosa dapat menyebabkan resistensi leptin yang mengganggu regulasi lapar-kenyang dan dapat meningkatkan risiko obesitas.
Selain itu, gula fruktosa tidak memberikan rasa kenyang yang lama sehingga Anda bisa saja menjadi lebih banyak makan setelah mengonsumsinya.