Network
Para peneliti juga melakukan uji klinis yang melibatkan 4.635 peserta dewasa yang sehat. Para peneliti fokus pada efek serat makanan dengan risiko kematian dini dan tingkat penyakit jantung, stroke dan kanker.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal The Lancet itu menemukan bahwa orang yang melakukan program diet tinggi serat dengan asupan 25 gram dan 29 gram memiliki tingkat penurunan 15-30 persen dari semua risiko penyakit mematikan.
Orang yang mengonsumsi makanan tinggi serat dapat mengurangi tingkat penyakit jantung koroner, stroke, diabetes, serta kanker sebesar 16-24 persen.
Konsumsi makanan tinggi serat juga dapat melindungi seseorang dari risiko penyakit kardiovaskular seperti diabetes dan kanker.
Baca Juga: Manfaat 'Self Talk' Atau Berbicara dengan Diri Sendiri, Salah Satunya Membantu Memotivasi
Makanan tinggi serat seperti biji-bijian dikaitkan dengan penurunan 12-33 persen dalam pengembangan penyakit kronis.
Bahkan, seseorang yang mengonsumsi 15 gram biji-bijian setiap harinya, dapat mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, diabetes, dan kanker hingga 19 persen.
Selain biji-bijian, makanan tinggi serat lain yang bisa dikonsumsi yakni kacang-kacangan, sayuran, dan buah-buahan.***
