Mengerikan, Situasi Korban Terjebak di Kereta Bawah Tanah Saat Banjir di China

22 Juli 2021, 11:55 WIB
Mengerikan, Situasi Korban Terjebak di Kereta Bawah Tanah Saat Banjir di China /@DoregamaViral/Twitter

KABAR BESUKI – Heboh beredar di media sosial tentang kondisi saat beberapa orang terjebak di dalam kereta bawah tanah ketika terjadi banjir di daerah Zhengzhou, China, 20 Juli 2021.

Video yang viral di media sosial salah satunya yang diunggah oleh akun twitter @DoregamaViral.

Dalam postingan tersebut sang pengunggah memberikan keterangan dalam video sebagai berikut.

Baca Juga: Patut Ditiru, Bupati Bangli Rela Gajinya Dibelanjakan untuk Sembako Warganya

Tangkap layar Mengerikan, Situasi Korban Terjebak di Kereta Bawah Tanah Saat Banjir di China Twitter

Tangkap layar Mengerikan, Situasi Korban Terjebak di Kereta Bawah Tanah Saat Banjir di China Twitter

“Penumpang yang terjebak di kereta bawah tanah China yang banjir berteriak minta tolong. Kengerian banjir di kereta bawah tanah China. Bayangkan nasib penumpang yang terjebak di air banjir. Orang-orang berdiri di kursi kereta yang dikelilingi perairan setinggi dada,” tulis pengunggah dilansir Kabar Besuki dari @DoregamaViral.

Dalam video yang diunggah pada 21 Juli, 2021 tersebut, terlihat beberapa orang sedang terjebak dalam kereta bawah tanah.

Baca Juga: Refly Harun Tanggapi Rangkap Jabatan Rektor UI Sebagai Komisaris BUMN: Harusnya Sudah Mengundurkan Diri

Terlihat juga beberapa orang pria dan wanita yang sedang berusaha berdiri tegak karena air banjir sudah naik hingga mencapai dada mereka.

Bahkan, dalam video itu juga terlihat suasana yang menunjukkan situasi peron kereta yang dipenuhi oleh air yang mengalir seperti sungai yang deras.

Ketegangan yang terjadi di kereta bawah tanah Zhengzhou dimulai pada Selasa malam ketika air banjir menembus tembok penahan di dekat pintu masuk Jalur 5, yang membuat lingkaran air di sekitar pusat kota. Air mengalir ke jalur antara Stasiun Shakou Road dan Kuil Haitan, dilansir Kabar Besuki dari Straits times.

Pada pukul 20.35 waktu setempat, tim penyelamat dapat mencapai kereta dan merancang sistem katrol dengan tali untuk membantu penumpang menarik diri mereka melalui air banjir di sepanjang terowongan kereta bawah tanah.

Baca Juga: Bima Arya Dipanggil Jokowi, Bahas Soal Penanganan Covid-19 di Kota Bogor

Petugas memprioritaskan orang tua dan yang terluka pergi lebih dulu, diikuti oleh para wanita dan kemudian para pria. Organisasi berita negara setempat mengatakan bahwa 500 orang dievakuasi secara keseluruhan.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Straits Times

Tags

Terkini

Terpopuler