Sensitif Terhadap Wartawan, Negara di ASEAN Memiliki Kebebasan Pers yang Cukup Rendah Termasuk Indonesia

- 22 April 2021, 03:20 WIB
Ilustrasi wartawan yang meliput kejadian langsung
Ilustrasi wartawan yang meliput kejadian langsung /Rianti S// pexels.com/ LT Chan

KABAR BESUKI - Sebuah lembaga Lembaga swadaya masyarakat yang meneliti dan mendukung kebebasan pers di dunia telah merilis Indeks Kebebasan Pers Dunia 2021 yang mencakup 180 negara di seluruh dunia.

Lembaga yang dikenal dengan Reporters Without Borders (RSF) atau Wartawan Tanpa Batas setiap tahunnya mengungkapkan laporan-laporan mengenai pelanggaran kebebasan pers, advokasi kebijakan dan pembelaan terhadap jurnalis, dan peringkat kebebasan pers di seluruh dunia.

Peringkat negara dengan kebebasan pers paling tinggi direbut oleh negara-negara Skandinavia. Norwegia, Finlandia, Swedia, dan Denmark masing-masing menempati peringkat pertama, kedua, ketiga, dan keempat untuk kebebasan pers.

Baca Juga: Kabar Duka dari Artis Cantik Citra Kirana: Inna lillahi Telah Berpulang Papa Kami Tercinta Iwan Siregar

Di posisi kelima ditempati oleh Kosta Rika, satu-satunya negara yang berada di Amerika Tengah yang masuk dalam sepuluh besar negara dengan kebebasan pers paling baik.

Dikutip Kabar Besuki dari rsf.org, 10 negara dengan kebebasan pers terbaik adalah Norwegia, Finlandia, Swedia, Denmark, Kosta Rika, Belanda, Jamaika, Selandia Baru, Portugal, dan Swiss

Sedangkan 10 negara yang memiliki kebebasan pers terburuk adalah Eritrea, Korea Utara, Turkmenistan, China, Djibouti, Vietnam, Iran, Suriah, Laos, dan Kuba

Menurut RSF, Norwegia selama bertahun-tahun selalu menempati peringkat kebebasan pers paling baik di dunia. Negara-negara di Eropa adalah negara yang memiliki kebebasan pers paling baik di dunia.

Baca Juga: Kecurangan Kerap Terjadi pada Situs Online, Seorang Pria Ditangkap Karena Menjual Respirator Palsu

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Mashable


Tags

Terkini

x