Pelecehan hingga Perlakuan Buruk Perempuan dan Anak-anak, 4.000 Orang Ditahan dalam Tindakan Keras Anti Migran

- 3 Oktober 2021, 09:45 WIB
Ilustrasi Pelecehan hingga Perlakuan Buruk Perempuan dan Anak-anak, 4.000 Orang Ditahan dalam Tindakan Keras Anti Migran
Ilustrasi Pelecehan hingga Perlakuan Buruk Perempuan dan Anak-anak, 4.000 Orang Ditahan dalam Tindakan Keras Anti Migran /PIXABAY

KABAR BESUKI - Ratusan wanita dan anak-anak di antara mereka yang ditahan selama penggerebekan di kota Gargaresh.

Sebuah tindakan keras besar-besaran di Libya barat telah mengakibatkan penahanan 4.000 migran, termasuk ratusan wanita dan anak-anak, menurut para pejabat.

Penggerebekan terjadi pada hari Jumat di kota barat Gargaresh sebagai bagian dari apa yang digambarkan pihak berwenang sebagai kampanye keamanan terhadap migrasi tidak berdokumen dan perdagangan narkoba.

Baca Juga: Penipuan Atas Pembelian Mobil Listrik Bekas Resmi, Seorang Pengemudi China Berhasil Menggugat Tesla Inc

Kementerian dalam negeri, yang memimpin tindakan keras itu, tidak menyebutkan adanya penyelundup atau penyelundup yang ditangkap.

Para pejabat mengatakan pada hari Jumat bahwa 500 migran tidak berdokumen telah ditahan tetapi pada hari Sabtu melaporkan bahwa jumlahnya telah mencapai 4.000.

Gargaresh, yang dikenal sebagai pusat migran dan pengungsi, berjarak sekitar 12 km (7,5 mil) di sebelah barat ibu kota Libya, Tripoli. Kota ini telah mengalami beberapa gelombang penggerebekan terhadap para migran selama bertahun-tahun, tetapi yang terbaru digambarkan oleh para aktivis sebagai yang paling sengit sejauh ini.

Baca Juga: Satu Orang Penjaga Perdamaian PBB Tewas dan Empat Anggota Terluka dalam Ledakan di Utara Mali

"Kami mendengar bahwa lebih dari 500 migran termasuk perempuan dan anak-anak telah ditangkap, ditahan secara sewenang-wenang dan berisiko mengalami pelecehan dan perlakuan buruk," kata Dax Roque, direktur Dewan Pengungsi Norwegia Libya.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Aljazeera


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x