Pelecehan hingga Perlakuan Buruk Perempuan dan Anak-anak, 4.000 Orang Ditahan dalam Tindakan Keras Anti Migran

- 3 Oktober 2021, 09:45 WIB
Ilustrasi Pelecehan hingga Perlakuan Buruk Perempuan dan Anak-anak, 4.000 Orang Ditahan dalam Tindakan Keras Anti Migran
Ilustrasi Pelecehan hingga Perlakuan Buruk Perempuan dan Anak-anak, 4.000 Orang Ditahan dalam Tindakan Keras Anti Migran /PIXABAY

Tarik Lamloum, seorang aktivis Libya yang bekerja dengan Organisasi Hak Asasi Manusia Belaady, mengatakan penggerebekan itu melibatkan pelanggaran hak asasi manusia terhadap para migran, terutama dalam cara penahanan beberapa perempuan dan anak-anak.

Baca Juga: China Menjerat Negara-negara ‘Miskin’ dengan Kekuatan Hutang yang Dinilai Luar Biasa

Dia mengatakan banyak dari mereka yang ditahan telah terdaftar di badan pengungsi PBB (UNHCR) sebagai pengungsi atau pencari suaka. Tidak ada komentar langsung dari UNHCR.

Beberapa ribu pengungsi dan migran ditahan di fasilitas penahanan resmi, beberapa dikendalikan oleh kelompok bersenjata, serta sejumlah yang tidak diketahui di pusat-pusat kumuh yang dijalankan oleh para pedagang.***

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Aljazeera


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah