Network
KABAR BESUKI – Kabar gembira bagi pelancong yang telah divaksinasi Covid-19, mereka akan dapat melakukan perjalanan antara Singapura dan Korea Selatan tanpa karantina mulai 15 November 2021 mendatang.
Pengumuman kedua negara tersebut membuat warga Singapura kini memiliki pilihan kedua untuk berwisata tanpa karantina, selain Jerman.
Kementerian Transportasi mengumumkan pada hari Jumat, 8 Oktober 2021 bahwa Singapura akan membuka Jalur Perjalanan Bervaksinasi (VTL) baru dengan Korea Selatan untuk memfasilitasi perjalanan bagi para pelancong yang divaksinasi.
Baca Juga: Wartawan Filipina dan Rusia Raih Nobel Perdamaian, Rocky Gerung Sindir Daya Kritis Pers Indonesia
VTL yang diluncurkan bersama akan menjadi yang pertama dari jenisnya antara dua pusat penerbangan utama di Asia.
Hal tersebut bertujuan untuk membangun hubungan jangka panjang untuk menghidupkan kembali perjalanan udara lintas batas dan arus orang ke orang dengan aman.
Maskapai penerbangan Singapore Airlines (SIA) mengatakan akan mengubah semua enam penerbangan yang dioperasikan antara Singapura dan Seoul menjadi layanan VTL yang ditunjuk mulai 16 November 2021 mendatang.
Baca Juga: Terjadi Sedikit Kerusakan pada Kereta Komuter di Tokyo, Diakibatkan Setelah Gempa Kuat
“Pelanggan disarankan untuk hati-hati memeriksa kriteria kelayakan untuk layanan VTL ini setelah dipublikasikan, dan memastikan mereka memenuhi persyaratan perjalanan sebelum penerbangan mereka,” ujar SIA, dikutip Kabar Besuki dari laman Straits Times.
Kementerian Transportasi (MOT) mengatakan bahwa kesepakatan antara Singapura dan Korea Selatan ditandai dengan konferensi video pada hari Jumat antara Menteri Transportasi S. Iswaran dan Menteri Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Republik Korea, Mr Noh Hyeong Ouk.
MOT menambahkan bahwa Singapura dan Korea Selatan juga telah menyepakati saling pengakuan sertifikasi vaksinasi Covid-19, yang berlaku mulai 15 November 2021.
Ini akan memungkinkan pelancong yang divaksinasi lengkap dengan bukti vaksinasi yang dikeluarkan di kedua negara untuk memanfaatkan langkah-langkah manajemen aman yang berbeda vaksinasi di kedua negara.
Baca Juga: Kapal Selam Nuklir Milik Amerika Serikat Rusak, Setelah Menabrak Objek Tak Dikenal
MOT mengatakan rincian lebih lanjut tentang pengaturan dengan Korea Selatan akan diumumkan pada waktunya.
Iswaran mengatakan baik Singapura dan Korea Selatan telah membuat kemajuan yang sangat baik dalam memvaksinasi populasinya, dan VTL antara kedua negara mencerminkan kepercayaan satu sama lain untuk mengelola situasi Covid-19.
“Ini adalah tonggak sejarah lain saat kami membuka kembali perbatasan Singapura, dan melanjutkan perjalanan udara dengan cara yang hati-hati dan terkalibrasi,” ujar Iswaran, dikutip Kabar Besuki dari laman Straits Times.
Sebelum Covid-19 melanda, Singapura dan Korea Selatan berada di antara tujuan perjalanan utama satu sama lain, dengan total 64 layanan penumpang mingguan yang menghubungkan kedua negara dan membawa 1,6 juta penumpang setiap tahun.
Baca Juga: Berbulan-bulan Pasukan Khusus Amerika Serikat Melatih Pasukan Taiwan Secara Diam-diam
Di bawah aturan VTL, pelancong yang divaksinasi lengkap akan dapat melakukan perjalanan antara Bandara Changi dan Bandara Internasional Incheon, dan melakukan tes reaksi berantai polimerase (PCR), sebagai pengganti melayani pemberitahuan karantina atau tinggal di rumah.
Tidak akan ada pembatasan tujuan perjalanan atau kebutuhan akan rencana perjalanan.***
