Komisi II DPRD Mendesak Bagian Kesra Cairkan Dana Guru Ngaji Akhir Juli

- 6 Juni 2020, 01:57 WIB
/

Sementara dikonfirmasi usai rapat, Kepala Bagian Kesra Setda Banyuwangi, M.Luqman menyampaikan bahwa tahun 2020 insentif guru ngaji akan disalurkan melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an.

“ Sebelumnya penyaluran insentif guru ngaji melalui yayasan, prosesnya lebih awal sehingga menjelang hari lebaran bisa cair , “ ucap Luqman.

Baca Juga: Penularan Covid -19 di Kluster Pasar Kabupaten Probolinggo Bertambah

Dijelaskan, sebelumnya pihaknya menggelar rapat bersama Kementerian Agama di Banyuwangi terkait dengan syarat berdirinya Taman Pendidikan Al-qur’an (TPQ) sebagai standarisasi.

Hal itu dilakukan untuk menekan data jumlah guru ngaji yang saat ini mencapai 13.850 orang.

Syarat berdirinya TPQ itu minimal ada 2 guru dan 20 santri, karena masih ada TPQ yang jumlah santrinya kurang dari 10, kemarin kita standarisasi seperti itu bersama Kemenag dan kita menunggu data itu , “ jelasnya.

Karena hibah untuk insentif guru nagji melalui LPTQ, maka pihaknya akan segera melakukan verifikasi data ulang agar lebih update.

“Kita upayakan pencairan insentif guru ngaji dipercepat, yang jelas tidak ada persoalan apa-apa karena kita anggarakan melalui LPTQ,“ ucap Luqman.

Anggaran insentif guru ngaji dianggarkan sebesar Rp. 7 miliar dan total hibah yang diberikan kepada LPTQ  sebesar Rp. 8,35 miliar.

“Sisa Rp. 1,35 miliar untuk kegiatan lainnya seperti persiapan LPTQ, revitalisasi LPTQ kabupaten, kecamatan dan sebagainya,“ pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama


Tags

Terkini

x