Network
KABAR BESUKI - Seorang buruh biasa di Banyuwangi Jawa Timur berurusan dengan kepolisian, Polsek Glagah. Ia diduga bertindak kriminal karena kelakuan sendiri mengaku sebagai Tentara untuk membujuk korban yang hendak ditipunya.
Berdasarkan laporan korbannya, warga Kelurahan Bakungan, Kecamatan Glagah di SPKT Polsek Glagah, Kamis (25/6/2020), bahwa korban tidak mengetahui pria insial MR 44 tahun ini adalah buruh biasa. Selama ini, korban yakin MR yang dikenalnya seorang tentara.
Apalagi, kaos yang digunakan MR kaos doreng, potongan rambut cepak, dan wajah sangar.
Dalam pemeriksaan di Polsek Glagah, MR mengaku warga Dusun Glondong, Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari. Ada 7 orang warga yang berhasil jadi korban.
Baca Juga: Kejari Bondowoso Menahan Dua Nakes Korupsi Jaspel JKN
Mereka (korban) dijanjikan anak-anaknya akan diterima berkerja di perusahaan kereta api. Tapi dengan syarat harus menyetor uang 5 juta rupiah perorang untuk orang dalam.
Para korban yang tergiur akan janji manis pelaku akhirnya menyetorkan uang yang disyaratkan. Bahkan, salah satu orang tua korban nekat mencari talangan hutang uang demi ingin melihat anaknya sukses bekerja di perusahaan kereta api.
“Apes saya mas, demi lihat anak sukses malah tertipu. Apalagi uang yang saya setorkan, uang hasil hutang,” ujar orang tua yang ingin anaknya tidak menganggur.
Tak hanya itu, sepeda motor milik salah satu orang tua korban digadaikan pelaku. Sehingga total kerugian para korban ditaksir puluhan juta rupiah.
