KABAR BESUKI – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi kembali membuka program beasiswa Strata 1 (S1) bagi pemuda Banyuwangi yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Beasiswa ini dikhususkan untuk anak-anak muda Banyuwangi yang mempunyai prestasi tetapi terkendala biaya untuk melanjutkan kuliah.
Pemkab Banyuwangi telah bekerjasama dengan empat perguruan tinggi untuk program tersebut.
Baca Juga: Hasil Akhir Perempat Final Toyota Thailand Open Super 1000, Hafiz-Gloria Tumbang
Plt Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi, Suratno, mengatakan bahwa setiap tahun pemkab mengalokasikan beasiswa bagi pelajar yang berprestasi.
Program beasiswa yang telah diluncurkan sejak 2011 ini diperuntukkan khusus bagi anak-anak muda berprestasi dari keluarga kurang mampu, yatim piatu, dan para penyandang disabilitas berprestasi.
"Kriteria utama untuk program Beasiswa Banyuwangi Cerdas adalah anak muda dari keluarga kurang mampu, namun mempunyai potensi dan prestasi. Ini adalah bagian dari upaya peningkatan daya saing SDM Banyuwangi," kata Suratno seperti dikutip dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi pada Jumat, 22 Januari 2021.
Empat perguruan tinggi yang menjalin kerjasama dengan Pemkab Banyuwangi adalah Universitas Jember (UNEJ), Universitas Islam Negeri Jember, Universitas Terbuka di Jember, serta Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.
Pendaftaran program beasiswa Banyuwangi Cerdas ini dibuka mulai tanggal 20 Januari hingga 10 April 2021.
Baca Juga: Jadwal Liga Italia Giornata 19 Live di RCTI dan Bein Sports, Termasuk Milan vs Atalanta
"Kuotanya ditentukan dari masing-masing perguruan tinggi. Saya mengajak anak muda Banyuwangi yang memiliki kriteria untuk segera mendaftar program ini," ujar Suratno.
Suratno menjelaskan ada dua syarat yang harus dipenuhi bagi mereka yang mengajukan beasiswa ini.
Syarat pertama, pendaftar harus berasal dari keluarga yang kurang mampu. Hal ini dibuktikan dengan dokumen pendukung seperti biodata orang tua, pekerjaan, rekening listrik, dan foto rumah.
"Nantinya ada tim khusus yang akan mensurvey ke lokasi," kata Suratno.
Adapun syarat kedua adalah pendaftar harus lolos dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Baca Juga: Inilah Penjelasan dari 5 Definisi Tingkat Keparahan Gejala Pasien Covid-19
"Peserta program beasiswa ini akan mendapatkan alokasi dana Rp 12 juta per mahasiswa pertahunnya," kata Suratno.
Seperti yang telah diketahui, Program beasiswa Banyuwangi Cerdas sendiri telah diluncurkan sejak 2011.Pemkab Banyuwangi telah meluncurkan beberapa program beasiswa untuk membantu anak muda Banyuwangi untuk tumbuh menjadi SDM yang unggul.
Menurut Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, sejak pertama kali diadakan, program beasiswa ini telah diberikan kepada 1.800 anak muda Banyuwangi dengan total anggaran Rp 26,25 miliar.
Selain beasiswa untuk keluarga kurang mampu, Pemkab Banyuwangi juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa dari keluarga yang terdampak Covid-19.***