Rocky Gerung Sebut Lemahnya Kapasitas Jokowi Atasi Persoalan Internal dan Global Bisa Percepat 'End Game'

20 September 2021, 11:07 WIB
Rocky Gerung Sebut Lemahnya Kapasitas Jokowi Atasi Persoalan Internal dan Global Bisa Percepat 'End Game' /Tangkap Layar YouTube.com/Rocky Gerung Official

KABAR BESUKI - Pengamat politik Rocky Gerung menyebut lemahnya kapasitas Jokowi atasi persoalan internal dan global bisa percepat proses menuju 'End Game'.

Rocky Gerung menilai Jokowi sebagai Presiden Republik Indonesia tak memiliki kapasitas untuk mengatasi persoalan internal (dalam negeri) maupun global (isu internasional) secara bersamaan.

Rocky Gerung bahkan menilai spekulasi terjadinya 'End Game' disediakan oleh sejarah yang diciptakan oleh pemerintahan di bawah kepemimpinan Jokowi.

"Ya itu yang menimbulkan spekulasi bahwa 'End Game' itu disediakan oleh sejarah sebetulnya. Kan kita gak pernah hitung, walaupun kita bikin prediksi bahwa kapasitas Pak Jokowi untuk memimpin tidak cukup menghadapi dua persoalan sekaligus (internal maupun global)," kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Senin, 20 September 2021.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Fenomena 'Tutup Telinga Challenge' Bisa Percepat Jalan Menuju 'End Game'

Rocky Gerung menilai, selama ini banyak tokoh di Istana yang sedang menunggu Jokowi membuat kesalahan sendiri (unforced error) untuk menyiapkan alasan demi mengajukan mosi tidak percaya dan lain sebagainya.

Rocky Gerung juga memprediksi 'End Game' akan lebih cepat terjadi ketika Jokowi melakukan sebuah kesalahan sendiri yang memicu keinginan sejumlah tokoh untuk mengajukan mosi tidak percaya.

Momentum 'End Game' diprediksi Rocky Gerung akan semakin mencuat ketika problem ketidakadilan sosial khususnya dalam persoalan agraria memuncak dimana-mana.

"Kalau soal kabinetnya aman saya kira sih nggak ada soal. Tapi kan banyak yang menunggu Pak Jokowi bikin kesalahan sebetulnya supaya ada alasan untuk ajukan mosi tidak percaya lah segala macem. Dan momentumnya akhirnya muncul di dalam negeri karena soal ketidakadilan, terutama hari-hari ini ketidakadilan agraris tuh," ujarnya.

Baca Juga: Rocky Gerung Tanggapi Baliho Puan Maharani yang Beredar Luas Sebelum 2024, Sebut Jalan Menuju 'End Game'

Selama ini, banyak publik kerap mempertanyakan ketegasan Jokowi dalam menyikapi persoalan internal (domestik) maupun global.

Di ranah internal, Jokowi kerap dinilai gagal dalam mengatasi problem ketidakadilan sosial hingga penanganan pandemi dalam negeri.

Sementara untuk ranah global, Jokowi juga dinilai tak memiliki kepekaan terhadap berbagai perkembangan isu yang terjadi di dunia internasional. Padahal di saat yang sama, banyak tokoh internasional membutuhkan peranan Indonesia dalam mengatasi berbagai isu internasional.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Pemerintah Panik dengan Isu Demo 'Jokowi End Game': Kena Prank Lagi Kan?

Rocky Gerung menilai, ketidakmampuan Jokowi dalam mengatasi problem agraris juga turut mempengaruhi peran Indonesia dalam peperangan berskala internasional.

Karena Indonesia dinilai tak memiliki persiapan memadai, Rocky Gerung menyarankan agar pemerintah mengambil sikap realistis dalam mengatasi konflik di Laut Natuna Utara.

"Tapi problem agraris ini terhubung dengan kerentanan negara untuk terlibat di dalam perang. Dan kita tidak punya persiapan untuk ikut di dalam perang, apa kita ngutang dulu untuk bisa beli pesawat terbang? Paling mungkin ya ikut aja di dalam pakta itu (AUKUS), mau pro China atau Amerika kan?," ucapnya.

Rocky Gerung juga mengatakan bahwa buzzer tak lagi diperlukan untuk berbicara mengenai isu Laut Natuna Utara, bahkan turut menyindir sikap Menkopolhukam Mahfud MD yang seolah 'membisu' terkait problem tersebut.

"Jadi nggak penting lagi sebetulnya kita dengar ocehan-ocehan buzzer. Bahkan Pak Mahfud sendiri sebagai Menkopolhukam nggak ngomong, dia bahkan nyindir-nyindir kasus-kasus kecil doang. Artinya nggak ada tim di Istana yang membahas soal ini," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official

Tags

Terkini

Terpopuler