UPDATE Gunung Semeru Hari ke 8 Pasca Erupsi, Terpantau Aman dan Cuaca Cerah

11 Desember 2021, 11:15 WIB
Kondisi terkini Gunung Semeru pasca Erupsii, terpantau aman dan cuacanya cerah. /PGA Pos Semeru

KABAR BESUKI – Erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada 4 Desember 2021 lalu telah menyisakan luka yang cukup dalam bagi para korban dan masyarakat yang terdampak.

Memasuki hari ke delapan pasca terjadinya erupsi yang melontarkan Awan Panas Guguran (APG) hari ini kondisi Gunung Semeru terpantau aman.

Melansir Kabar Besuki dari laman resmi Kabupaten Lumajang, Aktivitas Gunung Semeru dari pantauan Pos Pengamatan Gunung Api di Gunung Sawur Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro terpantau stabil.

Pada periode pengamatan per Tanggal 11 Desember 2021 Pukul 00.00 - 06.00 WIB, Gunung setinggi Semeru 3.676 mdpl tersebut terpantau jelas dan cuaca cerah, sementara asap kawah tidak teramati.

Baca Juga: Denny Darko Ramal Wilayah Ini Akan Dihantam Tsunami Setinggi 20 Meter, Masyarakat Diminta Waspada!

"Visual gunung jelas, asap kawah tidak teramati. Teramati kepulan asap tinggi 50 meter dari kawah, arah kepulan ke utara," ujar petugas PGA, Liswanto, Sabtu, 11 Desember 2021, Kabar Besuki dari laman resmi Kabupaten Lumajang.

Tak hanya itu, sementara ini terpantau aktivitas kegempaan terpantau sempat terjadi guguran dengan jumlah 3 kali amplitudo: 2-3 mm, Durasi: 10-12.5 detik.

Sedangkan hembusan 1 kali dengan amplitudo: 1 mm, Durasi: 50 detik dan Tektonik Jauh terjadi sejumlah 1 kali dengan amplitudo: 10 mm, S-P: 15 detik, Durasi: 48 detik.

Aktivitas Gunung Semeru masih dalam level II Waspada. Kendati demikian masyarakat atau pengunjung tetap diimbau tidak beraktivitas dalam radius 1 Km dari kawah atau puncak Gunung Semeru.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Sepakbola, Kamis 16 Desember 2021: Saksikanlah Arsenal vs West Ham United

Selain itu, dari jarak 5 Km arah bukaan kawah di sektor tenggara-selatan, perlu mewaspadai awan panas guguran, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di Puncak Gunung Semeru.

Radius dan jarak rekomendasi tersebut akan dievaluasi terus untuk antisipasi jika terjadi gejala perubahan ancaman bahaya.

"Agar masyarakat menjauhi atau tidak beraktivitas di area terdampak material awan panas karena saat ini suhunya masih tinggi. Perlu diwaspadai potensi luncuran di sepanjang lembah jalur awan panas Besuk Kobokan," pungkas Liswanto.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus Disebut Karena Menjelang Natal, Rudi S Kamri: Sesuatu Menyesatkan dan Diberi Panggung

Mengingat situasi masih belum sepenuhnya normal, sebaiknya bagi Anda yang ingin mengunjungi lokasi kejadian terdampak erupsi Gunung Semeru perlu hati-hati dan tetap waspada serta selalu menaati himbauan dari pihak terkait sebagai keselamatan bersama.

Anda juga bisa menyalurkan uluran tangan dan kepedulian Anda ke pihak-pihak yang mempunyai kapasitas untuk menampung donasi sebagai bentuk kepedulian kepada saudara kita yang terdampak erupsi Gunung Semeru.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: lumajangkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler