KABAR BESUKI - Tim Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Penanganan Covid-19 Banyuwangi menyiapkan skema penyambutan 28 WNI migran asal Banywuangi yang menjadi ABK Kapal Pesiar mewah MV Explorer Dream.
Sebelumnya, seluruh media, mengabarkan ada 359 WNI yang berkerja Kapal Pesiar mewah MV Explorer Dream dipulangkan ke Indonesia dengan pemeriksaan kesehatan yang sangat ketat, Rapid Tes hingga Swab.
Kepada wartawan, Jubir Gugus Tugas Covid-19 Banyuwangi,dr. Wiji Lestariono juga Kepala Dinas Kesehatan mengatakan, sudah mempersiapkan titik lokasi penjemputan di terminal Jajag, Gambiran.
Setelah tiba di Banyuwangi, 28 ABK Kapal tersebut akan masuk dalam pengawasan dan pengawalan Satgas Covid-19.
Mereka akan diberikan pilihan untuk menentukan dimana tempat untuk menjalani isolasi atau karantina.
Baca Juga: Walikota Probolinggo Cek Bantuan Logistik Warga Terdampak Covid -19
Diberitakan, Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Banyuwangi Agung Sebastian akan melakukan pengawalan kedatangan 28 buruh migran WNI.
Di Jakarta, mereka diperbolehkan pulang ke tempat asalnya masing-masing setelah menjalani sejumlah pemeriksaan ketat oleh tim kesehatan di Pelabuhan JICT Tanjung Priok, Jakarta.
Kabar diterima, ABK berangkat dari Jakarta Kamis (7/5/2020) hari ini pukul 09.00 Wib mengunakan armada bus.
" Kemungkinan tiba di Banyuwangi Jumat besok," ungkap SBMI Banyuwangi Agung dikonfirmasi wartawan di Banyuwangi.
Di Jakarta, mereka didampingi oleh Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
Mereka sudah menjalani isolasi dan pemeriksaan ketat disana. Biasanya Kalau sudah diperbolehkan pulang sudah ada surat jalan dari Kementerian Kesehatan.
Perusahaan pelayaran, Genting Cruise Line yang memiliki kapal pesiar mewah ini memilih merumahkan ABK karena dampak pandemi Covid-19.***