KABAR BESUKI – Menteri Sosial Tri Rismaharini berkunjung ke Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat untuk meninjau langsung korban gempa.
Mensos Risma datang untuk memberikan bantuan bagi para korban gempa di Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Dalam kunjungannya itu, Mensos Risma menjanjikan akan menyiapkan lumbung sosial yang bisa dimanfaatkan warga untuk bertahan hidup setelah terdampak bencana gempa.
Tak hanya itu saja, Mensos Risma juga membagikan sejumlah bantuan kepada warga berupa tenda, makanan siap saja, hingga peralatan bayi.
Baca Juga: Nico Robin Berhasil Ditangkap CP0 Saat Perang di Wano? Simak Ulasanya
Namun sayangnya, kunjungan Risma ke Sumatera Barat (Sumbar) justru mendapat penolakan dari warga sekitar. Warga menolak kedatangan Risma ke Pasaman Barat, Sumbar untuk membantu warga terdampak bencana gempa.
Salah seorang warga bahkan mengusir Mensos Risma karena dianggap hanya pencitraan saat memberikan bantuan ke korban bencana.
Pengusiran Mensos Risma oleh warga Pasaman Barat ini diunggah oleh akun Twitter @Lelaki_5unyi pada 27 Februari 2022.
Dalam video yang beredar, ada salah seorang warga yang menentang kunjungan Risma ke Pasaman Barat. Hal tersebut disebabkan karena akses jalan yang dilalui oleh risma bersama rombongan menyebabkan kemacetan total.
Inilah yang akhirnya membuat warga emosi dan melarang Mensos Risma untuk mengunjungi korban gempa di Pasaman Barat, Sumbar.
Baca Juga: Wacana Penundaan Pemilu 2024 Memanas, Pro Kontra Penundaan Pesta Demokrasi Terjadi
“Tidak usah dilihat warga kami, tidak usah,” kata salah seorang warga seperti dikutip Kabar Besuki dari akun Twitter @Lelaki_5unyi.
Mendengar penolakan tersebut, Mensos Risma justru mengatakan bahwa ia tetap akan mengunjungi korban gempa di Pasaman Barat.
“Iya ini kita mau kesana,” jawab Risma.
Namun jawaban itu justru membuat warga emosi dan melarang Mensos Risma mengunjungi para korban gempa.
Baca Juga: Gisel Nangis Curahkan Isi Hati untuk Gading Marten? Netizen: Yang Sabar Ajah
“Tidak usah lihat warga kami,” ucap warga tersebut.
Unggahan tersebut juga langsung dibanjiri oleh komentar dari netizen. Banyak netizen mendukung sikap warga yang menolak kunjungan Mensos Risma karena dianggap hanya pencitraan.
“Mau marahin gempa, dimarahin dulu sama korban gempa, mungkin akibat hobi pencitraan di lokasi bencana,” tulis akun @toem***.
“Hilang kepercayaan rakyat pada pemimpin,” tulis akun @utu***.
“Lagian ngapain dia dateng, Cuma bikin rusuh doang, sudah lah bu mending marahin bos mu aja yang gak becus kerja,” tulis akun @wans***.***