Bangun Kepercayaan Publik, Kepala Balitbang Kemendagri Ajak ASN Banyuwangi Lanjutkan Tradisi Inovasi

- 12 Maret 2021, 18:22 WIB
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kemendagri DR. Agus Fatoni di hadapan ratusan ASN Banyuwangi
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kemendagri DR. Agus Fatoni di hadapan ratusan ASN Banyuwangi /Humas Pemkab Banyuwangi

KABAR BESUKI - Dikenal sebagai daerah dengan beragam inovasi, Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) di Banyuwangi terus menjaga budaya inovatif ini. Inovasi di sektor pelayanan publik perlu dipacu sebagai modal bagi pemerintah daerah untuk mendapatkan kepercayaan publik.

Hal itu dipaparkan oleh Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kemendagri DR. Agus Fatoni di hadapan ratusan ASN yang mengikuti kelas motivasi bertajuk Optimalisasi Inovasi di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Jumat 12 Maret 2021. Acara digelar secara online dan offline dan dihadiri Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

Menurut Agus, inovasi di era saat ini sangat dibutuhkan. Salah satunya untuk membangun kepercayaan publik kepada masyarakat.

Baca Juga: Berawal dari Julukan ‘Si Anak Singkong’, Kini Chairul Tanjung Masuk Jajaran Orang Terkaya di Dunia

“Sebagai organisasi publik, orientasi setiap pemerintahan ada pada pelayanan publik yang memudahkan warganya. Jika pelayanan kita baik ditunjang inovasi, maka akan tumbuh kepercayaan masyarakat pada kita. Inovasi adalah tuntutan publik,” kata dia sebagaimana dikutip dari BanyuwangiKab.go.id.

Selain itu, kata dia, inovasi merupakan amanat dari Presiden Joko Widodo. Salah satu program kerja dari Presiden adalah reformasi birokrasi yang menuntut adanya mindset birokrat yang adaptif, produktif, inovatif, dan kompetitif. “Inovasi juga akan meningkatkan daya saing  suatu daerah,” imbuhnya.

Badan Litbang Kemendagri sendiri setiap tahunnya menggelar kompetisi Innovative Govemment Award (IGA). Kompetisi ini melakukan pengukuran indeks inovasi daerah untuk menetapkan 10 daerah sebagai penyelenggara pemerintahan yang paling inovatif. Banyuwangi sendiri selama tiga tahun berturut-turut berhasil menyabet penghargaan tersebut sejak 2018.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan dan Penculikan Seorang Wanita di London Memicu Amarah, Tersangka Diduga Seorang Polisi

Inovasi daerah yang menjadi penilalan IGA 2019 di antaranya tata kelola pemerintah daerah, pelayanan publik, dan inovasi lain sesuai dengan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah. IGA juga mengukur tiga aspek utama yaitu kuantitas, kualitas, dan manfaat.

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama

Sumber: banyuwangikab.go.id


Tags

Terkini

x