Network
KABAR BESUKI – Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin meminta kepada seluruh jajaran di pemerintah daerah mempercepat pelaksanaan program vaksinasi dalam rangka mempercepat tercapainya herd immunity.
Pria yang merupakan mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu mengharapkan agar jumlah penerima vaksin di Indonesia terus ditingkatkan secepat mungkin.
“Saya berharap vaksinasi yang sekarang 8.000 per hari, bisa terus ditingkatkan karena kita ingin supaya tercapai herd immunity dalam jangka waktu satu tahun,” kata Wapres KH Ma’ruf Amin sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari ANTARA pada Senin, 22 Maret 2021.
Baca Juga: Resep 'Tempe Asam Manis' Mudah dan Enak, Bisa Jadi Inspirasi Masak Ketika Uang Menipis
Ketika mengunjungi dan menyaksikan kegiatan vaksinasi yang berlangsung di wilayah Lampung, dia memberikan apresiasinya terhadap proses yang dilakukan oleh penyelenggara dengan menambah jumlah meja untuk mempercepat proses vaksinasi tersebut.
“Saya baru saja menyaksikan proses vaksinasi di Provinsi Lampung dan saya melihat prosesnya bagus, yang biasanya empat meja sekarang sudah lima meja,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan, salah satu meja yang disediakan oleh penyelenggara vaksinasi difungsikan untuk mengecek tensi atau tingkat tekanan darah dari calon penerima vaksinasi sebagai persyaratan utama bahwa orang tersebut layak untuk memperolehnya.
“Yang pertama untuk melakukan pemeriksaan tentang terutama tensinya supaya diketahui apakah siap apa tidak, tinggi apa tidak,” tuturnya menjelaskan.
Selan itu, Wapres juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Satgas COVID-19, khususnya ketika berada di luar rumah atau saat melayani tamu dari luar pemukiman.
Tidak hanya itu, masyarakat juga dihimbau untuk turut mendukung dan menyukseskan program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro yang digalakkan hingga ke tingkat RT, sekalipun orang tersebut telah menerima vaksin COVID-19.
Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!
“Protokol kesehatan tidak boleh ditinggalkan karena bisa saja orang yang sudah divaksin terkena (COVID-19), kalau tidak menerapkan protokol kesehatan. Jadi pakai masker, jaga jarak, cuci tangan, hindari kerumunan, dan juga penerapan PPKM Mikro,” katanya.
Menurut data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, tenaga kesehatan yang memperoleh vaksin dosis pertama tercatat mencapai angka 95,29 persen dan dosis kedua sebesar 82,95 persen hingga Sabtu, 20 Maret 2021 kemarin.
Sementara itu, penerima vaksin dari kalangan pelayan publik Pemprov Lampung tercatat sebanyak 13,71 persen untuk dosis pertama dan 3,27 persen untuk dosis kedua.***
