“Terapi kerja ini bertujuan agar pasien ODGJ tidak mengalami kekambuhan. Mereka bisa lebih fokus dan tidak mudah emosional,” kata Rio, sapaan akrab dr. Widji Lestariono.
Sebelumnya, Inovasi Teropong Jiwa ini berhasil masuk dalam program inovatif Top 99 Sistem Inovasi Pelayanan Publik (SINOVIK) yang digelar oleh Kemenpan RB. Pada tahun 2019, program ini juga masuk dalam 25 besar Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) tingkat Provinsi Jawa Timur.***