KABAR BESUKI - Swab antigen sesi kedua dilakukan petugas Puskesmas Yosomulyo terhadap Jemaat Maranatha Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Yosomulyo, kecamatan Gambiran, Banyuwangi pada Jumat, 30 April 2021.
Digelar di Kantor Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran, swab antigen tersebut hanya dihadiri oleh 29 jemaat saja, sedangkan sisanya tidak hadir.
Kepala Puskesmas Yosomulyo, dr Tini Wati mengatakan dalam kegiatan swab antigen sesi kedua yang dilakukan terhadap Jemaat Maranatha GPdI Yosomulyo hanya dihadiri sebanyak 29 orang saja.
"Sebelumnya pihaknya sudah melakukan pendataan dan kegiatan tersebut seharusnya dihadiri oleh 50 orang. Sebanyak 21 orang tidak hadir dalam kegiatan swab antigen tersebut," ujarnya.
Meski yang hadir hanya separuh jemaat, pihak Puskesmas Yosomulyo tetap melakukan pengambilan sampel cairan hidung.
"Dari hasil swab antigen tersebut, seluruh jemaat yang berjumlah 29 orang dinyatakan postif Covid-19," terangnya.
Baca Juga: Modus Paket Tabungan Lebaran, Perempuan Asal Muncar Tipu Korban Hingga Rp70 Jutaan
Ia juga mengatakan terkait 21 jemaat yang tidak hadir dalam kegiatan swab antigen tersebut dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.