Petugas Puskesmas Yosomulyo Lakukan Swab Antigen Sesi Kedua pada Jemaat GPdI, Ini Hasilnya

- 30 April 2021, 11:56 WIB
Swab antigen sesi kedua dilakukan petugas Puskesmas Yosomulyo terhadap Jemaat Maranatha Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Yosomulyo, kecamatan Gambiran, Banyuwangi
Swab antigen sesi kedua dilakukan petugas Puskesmas Yosomulyo terhadap Jemaat Maranatha Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Yosomulyo, kecamatan Gambiran, Banyuwangi //Kabar Besuki./

Sebelumnya, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pemerintah Desa Yosomulyo agar warga mau hadir dan menjalani swab antigen di kantor desa.

"Kami sudah berulangkali melakukan sosialisasi agar warga mau datang ke kantor desa untuk menjalani swab antigen. Akan tetapi yang datang hanya 29 orang saja," cetusnya.

Semantara itu, Kepala Desa Yosomulyo, Joko Utomo Purniawan mengatakan sudah mengupayakan agar warga yang terdata mau datang ke kantor desa untuk menjalani swab antigen.

Baca Juga: Pemalsuan Rapid Test Antigen Bekas di Kualanamu Dilakukan Sejak Desember 2020, Tersangka Raup Ratusan Juta

Akan tetapi dari 50 orang yang terdata hanya dihadiri sebanyak 29 orang saja. Pihaknya juga tidak berani memaksa warga untuk datang ke kantor desa guna menjalani swab antigen.

"Sebelumnya kami juga sudah memberikan informasi kepada masyarakat terutama jemaat gereja," katanya.

Terkait kebijakan lockdown, Lanjut Joko, sepertinya tidak diberlakukan mengingat saat ini hasil swab antigen dari 79 orang yang diperiksa, hanya satu orang saja yang positif.

Baca Juga: Suami Temukan Istrinya Sudah tak Bernyawa Gantung Diri, Diduga Depresi Karena Ini

Untuk selanjutnya pihaknya akan rutin melakukan penyemprotan desinfektan ke seluruh dusun di Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran.

"Protokol kesehatan juga akan kami perketat agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF


Tags

Terkini