Network
KABAR BESUKI - Wartawan senior Hersubeno Arief tampaknya terancam ditindak secara hukum usai memberitakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri koma di rumah sakit.
Pernyataan Hersubeno Arief mengenai kabar Megawati yang koma itu juga ditanggapi oleh politisi Ferdinand Hutahaean.
Melalui cuitannya di Twitter, mantan politisi partai Demokrat itu menilai bahwa Hersubeno Arief telah menyebarkan hoax atau berita bohong mengenai kondisi Megawati.
Ferdinand Hutahaean bahkan meminta aparat penegak hukum untuk segera menindak secara hukum Hersubeno Arief.
Menurutnya, jika Hersubeno Arief ini tidak segera ditindak secara hukum, ia akan terus menyebarkan berita hoax dikemudian hari.
“Kalau Hersubeno Arief ini tidak ditindak secara hukum, maka besok lusa dia akan terus seenaknya bikin hoax,” tulis Ferdinand Hutahaean dalam cuitannya di Twitter.
Ferdinand Hutahaean secara tegas menyebut bahwa Hersubeno Arief telah menyebarkan berita bohong mengenai Megawati koma.
Baca Juga: Berhasil Turun 25kg, Ivan Gunawan Pakai Uang Rp500 Juta dari Deddy Corbuzier untuk Bangun Masjid
Seperti diketahui sebelumnya, Hersubeno Arief sempat mengunggah sebuah video di Youtube mengenai kondisi Megawati yang dikabarkan tengah dirawat di rumah sakit.
Melalui kabar yang diterima, Hersubeno Arief mengatakan bahwa Megawati dikabarkan tengah dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).
Pria yang akrab disapa Hersu itu juga mengatakan bahwa ia mendapat informasi dari salah satu dokter di RSPP yang mengatakan bahwa kabar Megawati sakit itu benar adanya.
Namun, dalam keterangannya itu, Hersubeno Arief tidak memberitahu secara pasti siapa dokter yang memberitahunya terkait kondisi Megawati.
“Seorang teman dokter bahkan sempat mengirim pesan WhatsApp ke saya bahwa bunyinya begini ‘Megawati koma. Di ICU RSPP. Valid 1000 persen’,” kata Hersubeno Arief.
Mendapat informasi tersebut, Hersubeno Arief merasa sedikit yakin bahwa berita yang mengatakan bahwa Megawati koma itu memang benar adanya.
Meski begitu, Hersubeno Arief enggan untuk meyakini secara langsung bahwa berita itu benar adanya. Ia juga mengatakan akan melakukan verifikasi untuk memastikan kebenaran berita tersebut.
Dalam videonya itu, Hersubeno Arief bahkan mengatakan bahwa pada kader PDIP juga belum memberikan keterangan secara pasti terkait kondisi Megawati.***
