Network
KABAR BESUKI - Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI, Rizal Ramli memberikan tanggapannya terkait penolakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait jabatan 3 periode.
Rizal Ramli mengatakan bahwa ia tak pernah percaya bahwa Presiden Jokowi memang benar-benar tidak menginginkan jabatan 3 periode.
Pasalnya menurut Rizal Ramli, Presiden Jokowi seringkali tidak konsisten dengan apa yang diucapkannya. Inilah yang membuat Rizal Ramli tak percaya bahwa Presiden Jokowi menolak adanya penambahan masa jabatan 3 periode.
Rizal Ramli bahkan meminta Presiden Jokowi untuk melakukan sumpah diatas Al-Qur’an agar perkataannya terkait jabatan 3 periode bisa dipercaya.
“Kalau pak Jokowi sendiri sih katanya menolak (3 periode), persoalannya Pak Jokowi reputasinya dan kredibilitasnya payah,” kata Rizal Ramli seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube Fadli Zon.
“Dia mau gitu itu kejadiannya gak kayak gitu, malah sebaliknya, dia mau ngomong apa yang terjadi sebaliknya, kecuali Pak Jokowi mau sumpah diatas AL Quran nah itu baru kita percaya,” sambungnya.
Menurut Rizal Ramli, jika Presiden Jokowi tak memberikan bukti yakni berani bersumpah diatas Al Qur’an ini hanya akan menjadi sebuah rekayasa semata.
Lebih lanjut, Rizal Ramli mengatakan bahwa wacana perpanjangan masa jabatan 3 periode ini justru bertentangan dengan cita-cita reformasi dan demokrasi.
“Enak aja lo mau ganti, lo gak ngerti itu pengorbanan proses demokratisasi,” ujar Rizal Ramli.
Rizal Ramli juga meminta Presiden Jokowi untuk ngaca dan tahu diri bahwa prestasi dan kredibilitasnya sangat payah.
Baca Juga: Jokowi Bercanda Sambil Singgung KASAD Andika Perkasa, Bau Baunya Bakal Diangkat Jadi Panglima TNI?
“Saya mohon Pak Jokowi dan orang-orangnya ngaca dah, ini prestasi payah, rakyat makin miskin, utang makin banyak, perpecahan makin besar, 7 tahun Indonesia sudah anjlok kok,” tutur Rizal Ramli.
“Kok masih kepedean kepengen tambahan lagi, tau diri lah,” tegasnya.
Menurut Rizal Ramli, tidak ada urgensi untuk dapat melakukan amandemen UUD 195 atau menambah masa jabatan.
Karena menurutnya, 7 tahun masa kepemimpinan Presiden Jokowi justru membuat Indonesia makin terpuruk dan menilai bahwa kepemimpinan Jokowi sangat payah.
Inilah sebabnya, Rizal Ramli menentang keras adanya amandemen UUD 1945 terkait perpanjangan masa jabatan Presiden.***
