Fakta Baru Ternyata Ada 2 Anggota TNI yang Membantu Rachel Vennya, Kapendam Jaya: Oknum Sudah Dinonaktifkan

KABAR BESUKI - Kasus Rachel Vennya yang tidak melakukan karantina setelah bepergian dari luar negeri kini berbuntut panjang.

 

Dalam keterangannya Rachel sudah memberikan klarifikasi dan permohonan maaf atas tindakannya yang tidak sesuai dengan aturan.

 

Rachel juga siap menanggung akibat dari perbuatannya tersebut. Kasus tersebut kini sudah dilakukan penelusuran oleh pihak TNI yang bertugas hingga keseluruhannya.

 

 

Rachel juga sudah memenuhi panggilan Polisi dan sudah datang untuk melakukan pemeriksaan di Polda Metro Jaya.

 

Tak hanya Rachel saja kekasihnya beserta manager-nya ikut diperiksa karena memang satu rombongan tersebut tidak melakukan karantina.

 

Bukan hanya Rachel yang terkena imbasnya, anggota TNI yang bertuga di tempat karantian juga ikut mendapatkan akibat dari keteledorannya.

 

Ada fakta baru terkait Rachel yang tidak melakukan karantina selepas pulang dari negeri "Paman Sam" tersebut.

 

 

Fakta tersebut yaitu ada dua oknum anggota TNI yang terlibat dalam kasus tersebut.

 

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapendam Jaya, Kolonel ARH Herwin BS, ia menyebutkan ada 2 oknum anggota TNI yang memuluskan Rachel Vennya ketiak tidak melakukan karantina.

 

"Hasil penyelidikan kemarin dan pendalaman ada 2 oknum yang bekerja sama membantu Rachel Vennya," unggkap Kolonel ARH Herwin ABS saat ditanyai oleh wartawan, seperti dilansir Kabar Besuki dari Youtube TvOneNews.

 

 

 

Herwin menambahkan kedua oknum itu telah dinonaktifkan dari satuan Satgas Kogasgapad.

 

"Sudah dinonaktifkan dari Satgas Kogasgapad," kata Kolonel ARH Herwin ABS.

 

Kedua oknum anggota yang membantu Rachel Vennya tersebut berinisial FS dan IG. Kini mereka sudah dinonaktifkan dan dikembalikan di satuannya.

 

Namun, Kolonel ARH Herwin ABS juga mengatakan keduanya bukan dinonaktifkan sebagai TNI.

 

 

"Bukan dinonaktifkan dari TNI ya," tegas Kolonel ARH Herwin ABS.***