Kritik Pedas Soal Ekspor Nikel, Faisal Basri: Hanya di Era Jokowi Indonesia Jadi Budak China

- 22 Oktober 2021, 17:00 WIB
Kritik Pedas Soal Ekspor Nikel, Faisal Basri: Hanya di Era Jokowi Indonesia Jadi Budak China
Kritik Pedas Soal Ekspor Nikel, Faisal Basri: Hanya di Era Jokowi Indonesia Jadi Budak China /ANTARA/Wahyu Putro

“aturan mengatakan pengusaha asing itu menguasai tambang 40 persen, mereka 100 persen, siapapun menurut saya asing, negara manapun tidak boleh,” jelas Faisal Basri.

Dampak dengan banyaknya smelter nikel yang dimiliki oleh para pengusaha asing inilah yang akhirnya membuat rakyat Indonesia tidak bisa mengekspor nikel ke luar negeri.

“Sekarang ini harga di luar negeri 80 dollar per ton bijih nikel itu, kira-kira berapa rakyat dapet kalau dijual ke mereka itu,19 dollar” ujar Faisal Basri.

Faisal Basri juga menjelaskan terkait adanya HPM (harga patokan mineral) jika rakyat akan mengekspor bijih nikel ke luar negeri.

Baca Juga: Tercium Dugaan Ada Peran Jusuf Kalla di Balik Anies Baswedan Maju Jadi Capres 2024 Sampai Banjir Dukungan

Adanya HPM ini justru dinilai sangat merugikan karena akan membuat harga jual nikel menjadi turun drastis karena banyaknya biaya yang dikeluarkan.

“HPM nya biasanya ditentukannya 30, tapi nanti ada ongkos angkut, macem-macem terus ada afiliasi,harga nikelnya 1,7 apa enggak, kalau dibawah 1,7 itu penalti, tapi udah sampai nih ke pabrik, kan yang punya nikel ini gak mau dong bawa pulang lagi, ongkos lagi keluarin duit,” jelas Faisal Basri.

“Jadi itu barang afkiran tapi dipake juga sama mereka, jadi ini biadap udah, harus segera diungkap, dan setahu saya yang selalu membela pak Luhut, jadi tinggal dibuka, ini, deal-deal nya gimana,” sambungnya.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Presiden Jokowi 'Ugal-ugalan' Layaknya Sopir Angkot yang Dipaksa Mengemudi Bus Antar Kota

Lebih lanjut, Faisal Basri meminta agar misi terkait smelter nikel ini bisa segera diungkap agar tak terus merugikan Indonesia.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Youtube Hersubeno Point


Tags

Terkait

Terkini

x