“Slamet Maarif, jgn kau adu domba rakyat dan TNI dgn narasi2mu yg memojokkan TNI. Apa yg disampaikan oleh Jend Dudung benar, hanya kelompokmu merasa itu salah krn standar kebaikan dan kebenaran menurut kalian sdh tak sama dgn standar kebenaran negeri ini,” tulis Ferdinand Hutahaean.
Dari cuitan Ferdinand Hutahaean itu, menuai beragam komentar dari netizen yang mengerubungi akun Twitter miliknya.
"Mulai mengatas namakan rakyat....seperti PKI tahun 48 dan 65,padahal aslinya berjuang utk kelompok nya sendiri...Slamet nama nya tapi tidak akan selamat kelakuan nya..," tulis komentar dari akun @feyhoeng.
"Kelompok mrk mulai semakin brani nih, Ayo satu Indonesia rapatkan barisan..... Kita NKRI tetap bersama TNI dan POLRI. Radikal caoooo dari Indonesia," tulis komentar dari akun @glambosi.
"Perytaan kasad itu bener bagi org yg paham dan arti bahasa..yg menyalah kan itu loh yg perlu di kasih paham yg benar," tulis komentar dari akun @IvanKa96352722.
"Sebenarnya semua akan baik baik saja jika semua bicara gak hanya pakai mulut tapi pakai otak dan hati," tulis komentar dari akun @BoimAdji.***