Rocky Gerung Tanggapi Upaya Mobilisasi Puan Maharani Jelang 2024: Ada Kepanikan Bahwa Elektabilitasnya Jatuh

- 24 Desember 2021, 09:45 WIB
Rocky Gerung Tanggapi Upaya Mobilisasi Puan Maharani Jelang 2024: Ada Kepanikan Bahwa Elektabilitasnya Jatuh.
Rocky Gerung Tanggapi Upaya Mobilisasi Puan Maharani Jelang 2024: Ada Kepanikan Bahwa Elektabilitasnya Jatuh. /Foto: Antara/

KABAR BESUKI - Pengamat politik dan akademisi Rocky Gerung tanggapi upaya mobilisasi Puan Maharani menjelang Pemilu 2024 mendatang akhir-akhir ini.

Rocky Gerung menyoroti berbagai upaya mobilisasi Puan Maharani jelang 2024 mulai dari pengerahan kader PDIP di DPR RI untuk membagikan sembako dengan hoodie bag bergambar Ketua DPR RI hingga pemasangan baliho di sekitar lokasi pengungsian korban erupsi Gunung Semeru.

Rocky Gerung menilai upaya mobilisasi Puan Maharani jelang 2024 sebagai bentuk kepanikan bahwa elektabilitas Ketua DPR RI itu akan jatuh.

"Itu menunjukkan ada kepanikan bahwa Puan elektabilitasnya jatuh, sehingga akhirnya semua dimobilisir. Hal yang sebetulnya mobilisasinya nanti lah 2023, kalau dari sekarang artinya panik, 'Jangan sampai awal bulan tahun depan namanya Puan hilang dari survei' kan? Bisa begitu," kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Jumat, 24 Desember 2021.

Baca Juga: Rocky Gerung Kritik Shooting Sinetron dan Baliho Puan di Area Pengungsian: Revolusi Mental Gagal Sangat Total

Rocky Gerung mengungkapkan, generasi milenial saat ini lebih menyukai adu konsep antar tokoh yang digadang-gadang akan maju pada Pilpres 2024 mendatang.

Mantan pengajar sekaligus alumni Universitas Indonesia (UI) itu mengatakan, generasi milenial tak membutuhkan politik pencitraan yang dinilainya sudah usang.

Dia juga menyebut, masyarakat Indonesia khususnya generasi milenial sangat menantikan ide-ide fresh dari calon kontestan Pilpres 2024 khususnya mengenai penanggulangan bencana dan masa depan lingkungan hidup.

Akan tetapi menurutnya, sejauh ini masih belum ada ide-ide tersebut dari beberapa nama yang disebut-sebut diunggulkan dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

"Inti dari politik ke depan itu adalah pertandingan konsep, pertandingan ide. Bukan jumlah pertandingan goodie bag, masak harus gituan yang harus kita perlihatkan pada millenials? Ideas dia itu apa tuh? Terhadap bencana apa idenya? Terhadap masa depan lingkungan apa? Kita nggak baca itu tuh," ujarnya.

Baca Juga: Baliho Puan Terpampang di Sepanjang Jalan Lokasi Erupsi Semeru, Rocky Gerung: Gak Sopan, Mamerin Kedukaan

Rocky Gerung menyayangkan manuver Puan Maharani yang seolah belum mampu menyentuh apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh generasi milenial.

Dia menyayangkan jika Puan Maharani justru menggenjot berbagai manuver yang dinilainya dangkal.

Meski masyarakat kecil sangat membutuhkan sembako, dia menilai bahwa tak sepantasnya Puan Maharani memperlakukan masyarakat kecil seolah-olah mampu disogok dengan kebutuhan pokok.

"Jadi sekali lagi, sayang sekali bahwa Ibu Puan yang seharusnya mewakili pikiran millenials justru di-packaging hanya dengan hal-hal yang dangkal itu. Memang rakyat butuh sembako, tapi diatur lah supaya keadaan awal kampanye semacam ini jangan langsung perlihatkan bahwa hanya bisa ditemui dan disogok dengan hal-hal yang sifatnya mengenyangkan perut," ucapnya.

Baca Juga: Baliho Puan Bertebaran di Lokasi Erupsi Semeru, Ruhut Sitompul: Semoga Warga Terdampak Semakin Teduh Hatinya

Rocky Gerung juga mengungkapkan bahwa masyarakat juga membutuhkan ide-ide fresh dari Puan Maharani dan partainya.

Dia juga menyindir baliho Puan Maharani yang terbentang di sekitar lokasi pengungsian korban erupsi Gunung Semeru sebagai sebuah 'sinetron' dalam dunia politik tanah air.

"Rakyat butuh ide juga tuh, supaya rakyat terpikat terhadap ide-ide dari PDIP. Sekarang nggak ada idenya kan? Jadi itulah, pameran baliho di sepanjang Semeru itu sinetron juga tuh akhirnya," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah