Menurut Aziz Yanuar, pernyataan yang dilontarkan oleh KSAD Dudung tersebut bisa melanggar kode etik sebagai seorang TNI dan memiliki konsekuensi hukum.
Karena menurutnya, sebagai seorang TNI, KSAD Dudung harusnya bisa lebih ramah dan sopan santun jika ingin mengingatkan rakyat.
“Kalau memang ada yang kurang berkenan dengan Habib Bahar dan Habib Rizieq, kan itu bisa disikapi dengan lebih ramah dan sopan, kita kan disini bukan meneror negara ini,” terangnya.
lebih lanjut, Aziz Yanuar juga menyebut bahwa KSAD Dudung tidak memiliki kapasitas untuk meminta Habib Rizieq dan Habib Bahar tidak berlaku ‘macam-macam’.
“Yang jelas kan proses hukum itu kan sudah ada kanalnya, dan sudah diproses, Habib Bahar sudah menjalani proses hukuman, Habib Rizieq juga gitu loh, kita justru mempertanyakan apa kapasitasnya dari yang bersangkutan untuk mengomentari ‘macam-macam’ itu apa?” tegasnya.
Aziz Yanuar juga mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki kewenangan atau kekuasaan untuk membalas KSAD Dudung.
ia lantas memasrahkan semuanya kepada Allah SWT di untuk membalasnya di akhirat kelak.
"biar nanti dia (Allah SWT) balas dengan caranya dunia akhirat, hasbunallah wa nikmal wakil, nikmal mawla wanikman nashiir," ucapnya