Jenderal Dudung Diduga Bakal Di-Ahok-kan Gara-gara 'Tuhan Bukan Arab', Guntur Romli: Diplintir Penuh Kebencian

- 10 Februari 2022, 17:05 WIB
Jenderal Dudung Dituduh Samakan Tuhan dengan Manusia, Guntur Romli: Saya Menduga Jenderal Dudung Di-Ahok-Kan 
Jenderal Dudung Dituduh Samakan Tuhan dengan Manusia, Guntur Romli: Saya Menduga Jenderal Dudung Di-Ahok-Kan  /Dispenad/

KABAR BESUKI – Aktivis NU Guntur Romli mengomentari soal KSAD Jenderal Dudung Abdurachman yang sempat difitnah dengan dituduh samakan Tuhan dengan manusia.

Guntur Romli menjelaskan bahwa ungkapan Tuhan bukan orang Arab sebenarnya bisa dipahami dalam rangkaian kalimat.

Karena menurutnya, Tuhan bukan pribadi apalagi orang Arab, jadi Dia mengerti semua bahasa bahkan tahu apa yang ada di hati dan pikiran dari hamba-hambanya.

Baca Juga: Viral Video Luhut Asyik Telepon saat Presiden Jokowi Beri Sambutan dalam Peresmian Pelabuhan di Toba

Ia melanjutkan, mereka yang saat ini menyerang Jenderal Dudung Abdurachman juga termasuk komplotan yang menyerang Ahok.

“Sudah pasti bagi orang yang sehat pikirannya dan jiwanya tidak akan pernah terdetik dan terpikir Tuhan sebagai orang karena dia memang bukan orang. Makanya tidak masalah berdoa menggunakan bahasa tidak harus Kalau mau berdoa menggunakan bahasa Arab karena Tuhan bukan orang Arab,” tutur Guntur Romli.

Baca Juga: Usai Marc Marquez, Kini Pembalap Motogp Aleix Espargaro Pamer Menu Makan Nasi Kotak Lauk Tempe

Kemudian Guntur Romli menduga kuat bahwa Jenderal Dudung Abdurachman sebenarnya sedang akan 'di-ahok-kan' karena pernyataannya yang seolah diplintir hingga menimbulkan kebencian.

Menurutnya, saat itu, Ahok bermaksud mengingatkan masyarakat tentang politisasi Surat Al-Maidah ayat 51.

“Saya menduga kuat, Jenderal Dudung mau di-Ahok-kan melalui pernyataannya yang sebenarnya  mudah dipahami. Kemudian diplintir dengan penuh kebencian untuk membuat fitnah,” tutur Guntur Romli.

Baca Juga: Waketum MUI Kecam Tindakan Represif Aparat Kepada Warga Wadas: Negara Berubah Jadi Monster

Kontroversi pernyataan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman bahwa Tuhan bukan orang Arab masih terus berlanjut.

Guntur Romli mengatakan dia menemukan sesuatu yang aneh dalam melaporkan tuduhan penodaan agama.

Pasalnya, Cak Nun, nama budaya Emha Ainun Nadjib, juga mengatakan hal yang sama, namun sejauh ini belum ada yang melaporkan.

Menurut Guntur Romli, meski Tuhan bukan bahasa Arab, artinya Tuhan mengerti semua bahasa, bukan hanya bahasa Arab.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: YouTube Cokro TV


Tags

Terkait

Terkini

x