Pemkab Banyuwangi Bagikan Hand Sanitizer dan Disinfektan Untuk Desa

- 25 Mei 2020, 16:37 WIB
Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi /

Kelengkapan alat penunjang juga wajib dipastikan, seperti pemindai suhu tubuh, sanitasi layak, masker, hingga pelindung diri bagi petugas.

”Intinya, kinerja petugas pelayanan publik tetap prima, tapi sekaligus protokol kesehatan diterapkan agar semuanya terhindar dari penyakit,” ujar Anas yang juga ketua umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi).

Penyerahan disinfektan. ft. Istimewa
Penyerahan disinfektan. ft. Istimewa

Gugus Tugas Covid-19 Banyuwangi, lanjut Anas, juga sudah membagikan lebih dari 500.000 masker kain gratis ke warga pada tahap pertama, dan tahap selanjutnya ditambah lagi 500.000 masker.

Ini merupakan stimulan menyambut new normal ke depan, bahwa semua orang perlu sadar memakai masker, termasuk di tempat pelayanan publik.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Kabupaten Kediri Bertambah 2 Orang Pasien Positif

Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, dr Widji Lestariono, menambahkan, pembagian hand sanitizer dan disinfektan kepada desa dan kecamatan dibagi dua tahap. Pertama, dibagikan 605.000 militer (605 liter) hand sanitizer dan 7.260 liter disinfektan.

Tahap pertama dibagikan, 1.200 botol hand sanitizer masing-masing berkapasitas 500 mililiter untuk 217 desa/kelurahan dan 25 kecamatan.

Lalu total 7.260 liter disinfektan dibagi ke seluruh desa/kelurahan dan kecamatan,” ujar alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga tersebut.

Adapun tahap kedua dilakukan pasca-Lebaran. Pada tahap kedua, masing-masing desa/kelurahan dan kecamatan akan mendapat tambahan total 7.000 mililiter hand sanitizer, sehingga untuk 217 desa/kelurahan dan 25 kecamatan ada tambahan 1,69 juta militer atau hampir 1.700 liter.

Halaman:

Editor: Choiri Kurnianto


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x