Trenggalek Tambah 2 Orang Positif Covid, Ini Penjelasan Bupati Arifin

- 31 Mei 2020, 09:02 WIB
Bupati Trenggalek M. Nur Arifin
Bupati Trenggalek M. Nur Arifin /

Pasien 09 ini tinggal disalah satu ruko di Kota Surabaya. Tanggal (21/5) yang bersangkutan pulang ke Trenggalek bersama 7 penumpang , menggunakan travel Panggul dan dijemput bapaknya pada tanggal (22/5) sekitar pukul 02.00.

Pagi harinya Bapak Pasien 09 melaporkan hal ini ke satgas Covid-19 Desa Ngulungkulon dan ditindak lanjuti satgas dengan berkunjung ke kediaman yang beraangkutan. Satgas Covid 19 desa ini juga menginformasikan ini kepada Tim Puskesmas.

Tanggal (23/5) tim Puskesmas Munjungan melakukan tracing kepada yang bersangkutan sekaligus melakukan rapid test covid-19. Saat itu hasilnya reaktif.

Tidak ditemukan juga tanda-tanda klinis sakit pada tubuh yang bersangkutan. Dari hasil ini Satgas Covid 19 desa ini mengisolasi Pasien 09 di SD Ngulungkulon.

Tanggal (26/5) dilakukan pengambilan specimen swab test di RSUD dr Soedomo Trenggalek. Tanggal (29/5) hasil Swab Test keluar dan dinyatakan positif.

Dari pasien ini diperiksa, ada 10 kontak erat, yaitu bapak, ibu, kakek, nenek, teman kerja 2 orang alamat desa ngrambingan, sopir travel dan penumpang luar trenggalek 3 orang. Sedangkan hasil rapid test bapak, ibu, kakek dan nenek Pasien ini non reaktif.

Atas kejadian ini pemerintah mengambil beberapa langkah penanganan dengan mengisolasi pasien 09 di Asrama BKD, sekaligus memantau perkembangan penyakitnya. Menerapkan isolasi di rumah bagi OTG pasien 09 di sekitar titik isolasi mandiri OTG.

Melakukan tracing terhadap kontak erat dengan pasien 09 serta menetapkan kawasan disiplin physical distancing.

Menunjuk Camat Munjungan sebagai penghubung khusus, guna memantau kesehatan dan kebutuhan OTG pasien 09, serta bantuan sosial bagi KK yang terdampak penetapan zona disiplin physical distancing.

Serta melakukan disinfeksi berkala serta pembagian masker disekitar kawasan physical distancing.

Halaman:

Editor: Choiri Kurnianto


Tags

Terkini

x