Seluruh Petugas dan Staff Lapas Kelas IIA Jember Wajib Rapid Test

- 5 Juni 2020, 08:36 WIB
Rapid test di Lapas Jember
Rapid test di Lapas Jember /

KABAR BESUKI - Pastikan lingkungan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jember steril dan bebas virus corona atau COVID-19. Seluruh petugas dan staff Lapas wijib menjalani rapid test.

Kegiatan screening COVID-19 ini, melibatkan dari pihak Laboraturium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Jember.

Baca Juga: Curhat Pedagang Pengelola Wisata Pinus Songgon Dimasa Pandemi Covid19

Pantauan di Lapas ini, terlihat petugas tenaga kesehatan dari Labkesda Jember, dengan berpakaian hazmat sebagai alat pelingdung diri (APD) berkerja mengambil sampel darah satu persatu petugas dan staff Lapas.

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Jember, Yandi Suyandi menjelaskan, pemeriksaan rapid test ini dilakukan untuk mencegah penularan virus Corona di lingkungan lembaga pemasyarakatan.

Tidak hanya petugas dan staff Lapas saja. Rapid test juga dilakukan terhadap pihak ketiga dan mitra yang sering keluar masuk lingkungan lapas.

“Allhamdulilah hasil rapid tes seluruh petugas negatif,” ucap syukur, Kalapas Kelas IIA Jember, Yandi.

Meski hasilnya semua negatif, kata Yandi, pihaknya tetap menghimbau kepada para petugas dan staff dan pihak ketigas untuk jangan lengah menghadapi virus corona ini.

Dalam waktu cepat, Yandi mengatakan, juga akan mengadakan tes urin bebas narkoba secara berkala untuk petugas Lapas.

“Kami sudah melakukan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran covid-19 dilingkungan Lapas. Kami harap patuhi protokol kesehatan anjuran pemerintah. Termasuk tes urin secara berkala yang akan dilaksanakan” tegasnya.

Baca Juga: Kapolres Pamekasan Lounching Kampung Tangguh Semeru di Tiga Desa

Kesempatan itu, Dokter Lapas Kelas IIA Jember, Drg. Diana Firdaus, beliau menyampaikan bahwa kunci untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 adalah dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan.

Sekedar tahu, jumlah orang yang ikut rapid test Covid-19, dari Lapas Jember ini sebanyak 101 personil 93 petugas dan 8 orang yang sering keluar masuk lapas. Sementara 5 personil lainya, masih dinas di luar kota dan akan menyusul menjalani rapid test.“Kami akan terus mensosialisasikan agar tetap mentaati protokol kesehatan baik di luar maupun di dalam lingkungan Lapas Jember. Agar kita bersama terhindar dari virus ini” jelas mantan Kalapas Nusakambangan ini.***

Editor: Choiri Kurnianto


Tags

Terkini

x