KABAR BESUKI – Menghindari mengonsumsi karbohidrat saat diet merupakan salah satu metode diet yang sering digunakan oleh banyak orang. Membatasi konsumsi karbohidrat dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan lebih cepat.
Meski dipercaya dapat menurunkan berat badan dan memiliki manfaat bagi tubuh, namun tidak mengonsumsi karbohidrat saat diet ternyata juga memiliki dampak buruk bagi tubuh.
Sebuah penelitian menemukan fakta bahwa, seseorang yang melakukan diet karbohidrat dapat menurunkan bakteri dalam ususnya. Hal tersebut berdampak tidak baik bagai kesehatan. Sebab, bakteri dalam usus diperlukan untuk emmproduksi asam lemak serta antioksidan dalam usus.
Baca Juga: Selain Menghangatkan Tubuh, Jahe Miliki Manfaat Lain yang Tak Terduga, Seperti Menghalau Rasa Mual
Jika usus kekurangan kedua senyawa tersebut, hal ini akan membuat kesehatan usus terganggu dan bisa menyebabkan risiko munculnya kanker usus.
Dilansir Kabar Besuki dari Eatthis, berikut ada beberapa dampak buruk pada tubuh yang disebabkan oleh diet tanpa mengonsumsi karbohidrat.
Mengalami Sembelit
Mengurangi konsumsi karbohidrat berserat tinggi seperti sayuran dan biji-bijian bisa membuat saluran pencernaan tidak bekerja dengan efektif seperti biasanya. Hal ini akan menyebabkan saluran pencernaan terganggu sehingga memicu sembelit.
Baca Juga: Tilang Elektronik Diperluas Hingga 21 Polda, Kepolisian Tegaskan Demi Membentuk Ketaatan Masyarakat
Ingatan Menurun
Diet dengan mengurangi asupan karbohidrat juga bisa menyebabkan ingatan menjadi menurun. Menurut sebuah studi pada tahun 2009 yang diterbitkan di Appetite, mengungkapkan bahwa, seseorang yang mengikuti diet rendah karbohidrat fungsi ingatannya memiliki penurunan.
Sedangkan, seseorang yang melakukan diet lebih seimbang tidak menunjukkan mengalami tanda-tanda gangguan ingatan.
Kolesterol Jahat Meningkat
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Atherosclerosis, membuktikan bahwa, seseorang yang menjalani diet rendah karbohidrat dan tinggi kemak selama tiga minggu mengalami peningkatan kolesterol jahat. Bahkan, peningkatan kolesterol jahat mencapai rata-rata 44 persen.
Meningkatkan Risiko Kanker Usus
Seseorang yang tengah menjalani diet rendah karbohidrat biasanya mengurangi berbagai makanan yang mengandung karbohidrat dan menggantinya dengan daging olahan.
Padahal, mengonsumsi daging olahan sebagai menu diet ternyata bisa meningkatkan risiko kanker usus. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Oncology Reviews menemukan bahwa, mengonsumsi daging merah maupun olahan dapat meningkatkan risiko kanker usus sebanyak 20-30 persen.
Itulah dampak buruk bagi tubuh yang bisa disebabkan oleh diet tanpa mengonsumsi karbohidrat. Melakukan diet untuk membantu menurunkan berat badan sah-sah saja dilakukan, namun sebaiknya tetap memperhatikan nutrisi dan berbagai kandungan baik dalam makanan yang bermanfaat untuk tubuh.***